Persemakmuran Inggris: Pengertian, Tujuan, dan Negara Anggota

KOMPAS.com - Negara persemakmuran Inggris atau Commonwealth of Nations adalah persatuan secara sukarela negara-negara berdaulat yang didirikan maupun pernah dikuasai oleh Kerajaan Inggris.

Dilansir Britannica, negara-negara itu sekarang sudah merdeka dan memiliki pemerintahannya sendiri

Mereka bersatu karena memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk saling mendukung negaranya satu sama lain.

Di seluruh dunia, ada 53 negara yang termasuk di dalamnya. Tersebar di wilayah Eropa, Asia, Afrika, Amerika, Pasifik, dan Karibia.

Anggota Negara Persemakmuran Inggris

Awalnya, tiga negara yang bergabung dengan Britania Raya dalam negara persemakmuran adalah Australia, Kanada, Selandia Baru, dan Afrika Selatan.

Ada juga negara yang tidak pernah dikuasai Inggris, tapi bergabung dalam negara persemakmuran, yaitu Namibia, Kamerun, dan Mozambik.

Saat ini total populasi seluruh negara persemakmuran ini sekitar 2,4 miliar orang.

Artinya, total penduduk negara persemakmuran Inggris ini mencakup sekitar 30 persen populasi manusia di Bumi.

Saat ini, daftar negara persemakmuran Inggris meliputi:

Eropa: Britania Raya dan Cyprus.
Amerika: Kanada.
Pasifik: Australia, Selandia Baru, Papua Nugini, Kiribati, Fiji, Nauru, Kepulauan Solomon, Samoa, Tonga, Tuvalu, Vanuatu.

Karibia: Bahamas, Antigua dan Barbuda, Barbados, Dominika, Belize, St. Lucia, St. Vincent dan Grenadines, Trinidad dan Tobago, Jamaika, Grenada, dan Guyana.

Afrika: Afrika Selatan, Tanzania, Uganda, Zambia, Kenya, Malawi, Lesotho, Botswana, Kamerun, Gambia, Ghana, Malta, Mauritius, Mozambik,
Namibia, Nigeria, Rwanda, St. Kitts dan Nevis,

Swaziland, Seychelles, dan Sierra Leone.
Asia: Bangladesh, Brunei, India, Malaysia, Singapura, Pakistan, dan Sri Lanka.

Tujuan Negara Persemakmuran Inggris

Negara-negara anggota persemakmuran Inggris bersatu dan bekerja sama mengembangkan ekonomi, sosial, dan HAM

Anggota negara persemakmuran juga bersepakat bahwa isu lingkungan dan dampak perubahan iklim penting untuk diatasi bersama-sama.

Negara persemakmuran percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan sehingga bisa mencapai cita-cita dan berkehidupan yang lebih baik, serta mendapatkan perawatan kesehatan ketika membutuhkan.