Christopher Joye, seorang operator amatir, tengah berpatroli di Pantai Werri di New South Wales pada Minggu (15/9/2019) ketika dia melihat hiu itu.
Joye kemudian mengubah drone ke mode "SAR", dan memberikan peringatan kepada si peselancar untuk menghindar melalui pengeras yang terpasang.
Dilansir Daily Mirror Selasa (17/8/2019), si peselancar segera berubah haluan ke pantai, dengan si hiu juga berenang menjauh ke kedalaman.
"Saya kira ini adalah pertama kalinya operator drone di dunia yang menghentikan serangan drone dengan memperingatkan peselancar atau penyelam," katanya.
Joye yang merupakan manajer dana lindung sering menghabiskan senggang dengan berpatroli menggunakan drone Drvic Mavic 2 Enterprise.
Dia menuturkan, dia melakukannya karena melihat begitu banyak hiu, dan merasa harus ada orang yang memastikan keselamatan peselancar serta penyelam.
"Karena itulah saya juga membawa drone SAR dengan kemampuan untuk memberikan peringatan dan berkomunikasi orang yang terancam serangan hiu," paparnya.
Dia kemudian menceritakan kembali insiden akhir pekan lalu, di mana dia segera menggunakan pengeras suara, dan berkata "Hiu! Hiu! Hiu! Keluar dari air secepatnya!"
Dia kemudian mengatakan, si peselancar yang tidak disebutkan identitasnya segera menyadari peringatan, dan beranjak menuju tepi pantai.
Joye menjelaskan bahwa hiu itu mempunyai panjang empat meter, dan nampaknya seperti hiu putih muda yang punya sejarah menyerang manusia secara fatal.
Dia melanjutkan, dia ingin supaya teknologi drone bisa digunakan secara lebih luas untuk mencegah serangan hiu seperti yang terjadi di akhir pekan.
"Drone lebih murah dan lebih efektif daripada jaring hiu," paparnya. Terdapat sekitar 128 serangan hiu di New South Wales sepanjang 1990-2017.
https://internasional.kompas.com/read/2019/09/18/16110721/berkat-peringatan-drone-peselancar-lolos-dari-serangan-hiu