Guru Ini Dikecam karena Suruh Murid Pakai Kotak Kardus di Kepala

Luis Juarez Texis, direktur Kampus 01 "El Sabinal" College of Bachelors di Negara Bagian Tlaxcala dituduh sudah mempermalukan dan melanggar para murid.

Sebabnya seperti diberitakan Oddity Central Senin (2/9/2019), beredar foto di mana Texis menyuruh setiap murid mengenakan kotak kardus yang kemudian viral.

Para orangtua siswa kemudian menyebarkan foto itu di media sosial mereka, dan melontarkan pernyataan supaya otoritas pendidikan Meksiko untuk melengserkan Texis.

Dalam tulisan di Facebook, para orangtua murid mengecam Texis karena dia sudah mempermalukan, sekaligus melakukan pelanggaran fisik, emosi, hingga psikologi.

Foto dari para siswa memakai kotak kardus dengan lubang di bagian mata sudah dibagikan hingga ribuan kali sejak pekan lalu. Bahkan sudah jadi pemberitaan media.

Namun alih-alih mengecam guru itu, netizen justru memuji Texis. Sebab, dua sudah menemukan cara ampuh untuk mencegah anak didiknya mencontek ketika ujian.

"Kerja bagus pak guru. Orangtua murid seharusnya lebih khawatir tentang cara belajar anaknya dari pada keberadaan kardus," ujar salah seorang warganet.

Saat ditanya oleh jurnalis lokal, Texis yang terlihat berada di bagian belakang mengaku saat itu siswanya sedang mencoba metode anti-menyontek yang baru.

Ini bukan kali pertama guru berusaha menemukan cara supaya siswanya tidak curang. Pada 2013, sekolah di Thailand mewajiban para murid memakai helm anti-sontek ketika ujian.

Helm anti-sontek itu dibuat dari dua helai kertas yang dipasang sehingga setiap siswa tidak mendapat kesempatan guna melirik teman sebelahnya saat ujian.