Salin Artikel

Polisi Halusinasi Setelah Makan di Restoran, Koki dan Asisten Ditangkap

Diwartakan Channel News Asia, penangkapan itu dilakukan pada Selasa (19/2/2019) oleh kepolisian distrik Hilir Perak.

Berawal dari para pelanggan yang makan seperti biasanya di restoran Sultana Nasi Kandar pada Minggu lalu.

Kemudian salah seorang pelanggan yang kebetulan seorang polisi di departemen narkotika mengalami halusinasi setelah makan di restoran tersebut.

Straits Times melaporkan, polisi tersebut curiga setelah selama ini berpengalaman dengan berbagai efek samping dari berbagai obat-obatan.

Dia pun menyadari ada sesuatu yang salah dengan hidangan yang dipesannya. Lalu, dia melakukan penggerebekan bersama departemen kesehatan negara dan menangkap koki serta dua asistennya.

Polisi mendapati biji poppy yang ditambahkan pada makanan yang disajikan oleh restoran tersebut sebagai penyebab halusinasi pelanggan.

Tak hanya itu, ketiga tersangka yang berusia 30-70 tahun itu juga terbukti positif menggunakan opium.

Salah satu di antara mereka merupakan warga negara Bangladesh.

Polisi juga menyita beberapa jenis hidangan, termasuk sambal kelapa, kari daging kambing, ayam goreng, taoge, dan nasi putih.

Wakil kepala polisi distrik Hilir Perak, Yahaya Hassan, mengatakan, semua masakan itu akan dikirim ke Departemen Kimia untuk diuji.

"Juga disita paket plastik tembus cahaya yang berisi kaskas (biji poppy)," katanya.

Biji poppy atau kaskas berwarna hitam berukuran kecil dihasilkan oleh buah pohon opium yang sering diolah menjadi bahan narkotika.

https://internasional.kompas.com/read/2019/02/22/10393211/polisi-halusinasi-setelah-makan-di-restoran-koki-dan-asisten-ditangkap

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke