Salin Artikel

Kaleidoskop 2018: 5 Tragedi Kecelakaan Transportasi Fatal di Dunia

Kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 pada Oktober lalu bahkan disebut sebagai kecelakaan terparah kedua dalam sejarah penerbangan di Indonesia.

Sementara itu, kecelakaan yang melibatkan limosin di New York menjadi kecelakaan transportasi mematikan di Amerika Serikat dalam hampir satu dekade.

Menengok kembali insiden selama 2018, berikut ini lima kecelakaan transportasi terburuk dari berbagai negara:

Di awal tahun, Afrika Selatan dikejutkan dengan kecelakaan yang melibatkan kereta penumpang dan truk.

Kereta penumpang terbakar setelah bertabrakan dengan truk yang menyeberang di persimpangan jalur kereta dengan jalan, di pedesaan Kroonstad, Free State, Afrika Selatan, pada 4 Januari 2018.

Sebanyak 18 orang tewas dan 254 orang lainnya mengalami luka-luka. Insiden tersebut menyebabkan beberapa gerbong keluar dari jalur.

Api yang mulai membakar gerbong membuat penumpang panik dan berupaya melarikan diri.

Sebanyak 51 nyawa melayang akibat kecelakaan pesawat milik maskapai US-Bangla Airlines dari Bangladesh di Bandara Tribuvhan, Kathmandu, Nepal, 12 Maret 2018.

Setelah penyelidikan lebih lanjut, pada Agustus lalu, pihak berwenang mengungkap fakta mengenai kondisi emosional kapten pilot

Kapten Abid Sultan dilaporkan menangis dan bersin beberapa kali dalam penerbangan itu.

Selama penerbangan singkat dari Dhaka ke Kathmandu, Sultan berbicara tanpa henti untuk mengesankan juniornya di kokpit mengenai kompetensi dan kecakapannya.

Sementara, co-pilot bernama Prithula Rashid justru mempertanyakan reputasi sang pilot sebagai seorang instruktur yang baik.

Sebanyak 20 penumpang dapat menyelamatkan diri saat pesawat terbakar, namun mereka mengalami sejumlah luka.

Kecelakaan bus wisata di Korea Utara

Sebagai negara tertutup, Korea Utara masih membuka diri bagi turis asing yang ingin berwisata.

Pada 22 April 2018, bus yang mengangkut rombongan pelancong asal China mengalami kecelakaan. Sebanyak 32 turis dan empat warga Korut tewas dalam insiden tersebut.

Mereka disebut merupakan bagian dari "tur merah" untuk memperingati peran Partai Komunis China dalam perang Korea dan menyaksikan peringatan 65 tahun gencatan senjata.

Kecelakaan diklaim terjadi di jalan raya utama yang menghubungkan Pyongyang dan Kaesong. Kemenlu China menginfirmasi kecelakaan berlangsung di Hwanghae Utara.

Kecelakaan limosin di New York

Sebuah mobil limosin yang dipenuhi oleh orang yang bersuka ria menuju pesta ulang tahun menabrak sebuah SUV yang diparkir, pada 6 Oktober 2018.

Sebanyak 18 orang yang berada di limosin dan dua pejalan kaki tewas dalam kecelakaan tersebut.

Peristiwa itu disebut sebagai kecalakaan transportasi paling mematikan selama hampir satu dekade di AS.

Mobil SUV bergaya limosin itu tak berhenti sampai menabrak mobil SUV lainnya di area parkir. Operator perusahaan limosin telah didakwa melakukan pembunuhan karena kelalaian tersebut.

B737 MAX 8 Lion Air dengan registrasi PK-AXC itu diketahui mengangkut 189 orang saat dilaporkan jatuh di perairan Tanjung Karawang pada 29 Oktober 2018.

Siaran pers dari Kementerian Perhubungan memastikan pesawat ini hilang kontak pada pukul 06.33 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan kecelakaan ini tidak terkait dengan kondisi cuaca di jalur yang dilintasi pesawat Lion Air JT 610.

Sementara itu hingga November lalu, kepolisian belum bisa menyimpulkan ada atau tidaknya unsur pidana dalam peristiwa jatuhnya pesawat tersebut.

https://internasional.kompas.com/read/2018/12/30/14010091/kaleidoskop-2018-5-tragedi-kecelakaan-transportasi-fatal-di-dunia

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke