Angela Ponce, Transgender Pertama dalam Sejarah Miss Universe

Namun, ternyata ada yang berbeda dari perhelatan Miss Universe 2018 yang digelar di Bangkok, Thailand ini.

Siapa sangka salah satu kontestannya merupakan seorang transgender, atau laki-laki yang secara fisik mengubah jenis kelaminnya menjadi perempuan.

Dia adalah wakil dari Spanyol, Angela Ponce. Keikutsertaan seorang transgender ini merupakan yang kali pertama sepanjang sejarah diadakannya Miss Universe sejak 1952.

Dikutip dari Time, Angela mengaku jalannya untuk mencapai panggung Miss Universe tidaklah mudah.

Sebelumnya, ia berhasil mengalahkan 22 kontestan lain saat mendapatkan mahkota Ratu Kecantikan Spanyol 2018 atau Miss Spain 2018, beberapa waktu sebelumnya.

Namun, kemenangan dia sempat terganjal peraturan bahwa seorang transgender tidak bisa memenangkan kompetisi kecantikan.

Hingga akhirnya peraturan itu diubah seiring munculnya peraturan dari Miss Universe yang mengijinkan seorang transgender untuk mencapai kemenangan.

“Saya berkompetisi karena itu yang saya inginkan sejak kecil. Saya tunjukkan bahwa transgender bisa menjadi apa saja yang mereka inginkan, guru, ibu, dokter, politisi, dan bahkan Miss Universe,” kata Angela.

Saat yayasan Miss Universe masih dimiliki oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump, ia tidak mengijinkan keikutsertaan transgender. Trump juga mengancam hak-hak transgender sejak menjadi presiden.

Menurut Angela, jika ia berkesempatan mendapatkan mahkota Miss Universe 2018, maka hal itu akan menjadi kekuatan penting untuk menunjukkan kapasitas seorang transgender di mata dunia.

"Jika saya mendapatkan mahkota itu, tidak hanya menjadi pesan bagi Trump, tapi untuk hak asasi manusia. Selama ini transgender tidak pernah dianggap keberadaannya. Jika saya mendapatkannya, itu akan menunjukkan bahwa wanita transgender tidak berbeda dengan wanita pada umumnya," ujar Angela.

"Saya tidak mencoba untuk memengaruhi apa pun dan siapa pun. Saya tidak mencoba untuk mengubah budaya orang," ucap Angela Ponce.

"Dengan tampil berkompetisi, saya membuat keberadaan transgender lebih terlihat di hadapan banyak orang, itu langkah besar. Saya tidak gugup, saya sangat senang dan bersemangat," tuturnya.

Namun, pada kontes Miss Universe 2018 yang puncaknya baru saja digelar pada Senin (17/12/2018) pagi ini, Angela Ponce gagal mewujudkan ambisinya.

Ia pun harus berpuas diri hanya keluar sebagai peserta di sana, karena ia tidak masuk dalam 20 besar terbaik dari total 94 kontestan yang berlaga.