Salin Artikel

Teler karena Ganja, 2 Polisi di Kanada Dihukum

Hukuman itu dijatuhkan setelah mereka berdua tepergok teler karena mengonsumsi ganja di saat bertugas.

Juru Bicara Polisi Toronto, Mark Pugash berkata, dua petugasnya, Vito Dominelli dan Jamie Young, tengah diinterogasi oleh penyidik internal.

"Hanya itu yang bisa saya katakan," tutur Pugash dilansir dari The Sun via Kansas City Star Selasa (30/1/2018).

Menurut sumber polisi di sana, kejadian bermula ketika Dominelli dan Young mendapat tugas untuk mengantar barang bukti ganja.

Ganja tersebut didapat dari penggerebekan yang dilakukan polisi ke salah satu apotek lokal. Diduga, keduanya mencicipi ganja tersebut, dan mulai mengalami halusinasi.

"Young kemudian meminta bantuan setelah dia merasa akan pingsan. Sementara Dominelli hilang entah kemana," kata sumber tersebut.

Petugas yang menerima kontak Young mengira kedua polisi tersebut tengah diculik, dan meminta bantuan kepada pusat.

Polisi dari empat distrik langsung datang ke lokasi di mana Young dan Dominelli berada.

Namun, yang mereka temukan hanyalah Young yang berada di dalam mobil dalam kondisi teler berat.

Sedangkan Young ditemukan sudah berada di pepohonan. "Dia berada di sana bersama burung-burung," tutur sumber tersebut.

Petugas perempuan yang mengira Young dan Dominelli diculik terpeleset, dan kepalanya menghantam jalanan ketika berusaha untuk mendekati mobil mereka.

Kejadian Dominelli dan Young langsung menjadi bahan guyonan di kalangan polisi lainnya. "Hal itu tidak lucu," gerutu salah seorang polisi senior kepada salah satu harian Toronto.

Polisi itu berujar, selama ini polisi berusaha keras memberantas narkoba dari kalangan anak-anak hingga pebisnis.

"Namun, kami harus melihat kenyataan ada sekelompok polisi yang menyalahgunakannya," tutur polisi itu kesal.

https://internasional.kompas.com/read/2018/01/31/17351861/teler-karena-ganja-2-polisi-di-kanada-dihukum

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke