Hewan Korban Kebakaran Hutan California Disembuhkan Pakai Kulit Ikan

Tim penyelamat menemukan dua ekor beruang, dan seekor singa gunung di Taman Nasional Los Padres setelah Api Thomas mereda.

Salah satu dari dua ekor beruang tersebut menderita luka bakar tingkat tiga di seluruh telapak kakinya.

Sedangkan singa gunung yang diperkirakan masih muda tersebut juga menderita luka bakar di cakarnya.

Jamie Peyton, Kepala Layanan Kesehatan Terintegrasi di Sekolah Kedokteran Hewan Universitas California menyatakan menutup luka bakar tersebut dengan kulit ikan.

Dikutip dari The Sun Jumat (26/1/2018), cakar yang ditutup kulit ikan tersebut kemudian dilapisi dengan kulit jagung dan kertas beras.

Peyton berujar, kulit ikan tersebut berasal dari jenis Tilapia, dan berkhasiat mengurangi rasa sakit, dan mempercepat proses penyembuhan.

Peyton dan timnya memutuskan untuk mencoba metode tersebut setelah membaca tentang penanganan penderita luka bakar di Brasil.

"Tim kami juga merawat menggunakan akupunktur, chiropactic, dan terapi laser-beku," kata Peyton.

Dia menjelaskan, tantangan terbesar yang dihadapi timnya adalah ketika mencoba memberikan obat pereda rasa sakit kepada hewan itu.

Dokter mencoba untuk mencampur obat ke dalam makanan. Namun, ada kekhawatiran jika hewan-hewan tersebut tidak mau makan.

"Jadi, yang bisa kami lakukan adala memberi suntikan. Namun, kami tidak bisa melakukannya setiap hari," papar Peyton.

Api Thomas yang menjalar sejak 4 Desember 2017 diklaim sebagai bencana terbesar dalam sejarah modern California.

Kebakaran itu menghanguskan area seluas 110.000 hektar, menewaskan dua orang, dan membuat puluhan ribu orang mengungsi.

Korban pertama adalah seorang anggota pemadam kebakaran karena luka bakar dan terlalu banyak menghirup asap.

Korban lainnya, seorang perempuan berusia 70 tahun yang tewas dalam kecelakaan mobil, ketika mengendarai mobilnya di jalur evakuasi.

Api Thomas di California merupakan kebakaran terbesar kedua di negara bagian itu sejak 1932.