Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi India Tangkap 12 Tersangka Penyelundup Bayi

Kompas.com - 24/11/2016, 16:09 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com - Kepolisian India menangkap 12 orang yang dituduh terlibat jaringan penyelundupan bayi di wilayah timur negeri itu.

Bayi-bayi itu dimasukkan ke dalam kardus-kardus biskuit dan diselundupkan ke luar rumah sakit. Demikian penjelasan kepolisian, Kamis (24/11/2016).

Ke-12 orang itu ditangkap dalam sebuah penggerebekan di sebuah klinik di sisi utara kota Kalkuta, pada Senin malam lalu.

Tak hanya menangkap belasan tersangka, polisi juga menemukan tiga bayi yang baru dilahirkan di dalam kardus bekas biskuit.

Dalam penggerebakan itu, polisi menangkap pemilik klinik dan tujuh orang lainnya. Sedangkan empat orang lagi dibekuk pada Rabu (23/11/2016).

Salah satu bayi yang akan diselundupkan itu sudah dikembalikan kepada orangtuanya sedangkan perempuan yang mengaku ibu dari dua bayi lainnya masih dalam proses identifikasi.

"Semua bayi itu berusia antara tiga hingga lima hari," kata seorang perwira senior kepolisian Bharatlal Meena.

"Kami khawatir bahwa sekitar 45 bayi yang baru lahir sudah diselundupkan jaringan ini selama dua tahun terakhir," tambah Meena.

Dia melanjutkan, klinik itu menerima imbalan 200.000 rupee atau sekitar Rp 54 juta untuk bayi laki-laki dan separuhnya untuk bayi perempuan.

"Sebagian perempuan yang melahirkan di klinik itu diberitahu staf klinik bahwa bayi mereka meninggal di dalam kandungan," tambah Meena.

"Jika seorang ibu ingin melihat bayinya, staf klinik akan mengatakan kondisi bayinya sangat mengerikan," lanjut Meena.

"Jadi seringkali para ibu ini pulang ke rumah tanpa pernah melihat wajah anak mereka," Meena melanjutkan.

Bayi-bayi itu dicuri dari setidaknya empat klinik di kawasan itu dan dimasukkan ke dalam kardus sebelum diserahkan ke sebuah lembaga amal.

Lembaga amal itu lalu menyerahkan bayi curian tersebut ke seorang agen yang berhubungan dengan para calon orangtua yang akan mengadopsi bayi-bayi tersebut.

"Penyidik mengumpulkan bukti bahwa bayi yang dilahirkan di klinik ini diselundupkan ke beberapa negara bagian, termasuk satu di AS," ujar Meena.

Tahun lalu, kepolisian New Delhi menggerebek sebuah lembaga amal yang diduga telah menjual lebih dari 20 orang bayi dan balita dengan harga mencapai 500.000 rupee atau sekitar Rp 136 juta.

Penculikan dan penyelundupan anak sudah menjadi masalah sejak lama di India.

Sebagian anak-anak ini diculik lalu dijual kepada pengusaha untuk dijadikan pekerja anak berupah rendah.

Di India diperkirakan terdapat lebih dari 30 juta anak yatim piatu. Namun pada 2014 hanya 4.362 anak yang resmi diadopsi dan pada 2015 menurun jadi 3.677 anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com