Muslim Amerika Galang Sumbangan untuk Keluarga Korban Penembakan San Bernardino

Hingga Kamis (10/12/2015), mereka mampu menghasilkan 171.000 dollar AS atau setara dengan Rp 2,3 miliar.

Penggalangan dana sumbangan ini diharapkan untuk merespons "kejahatan dengan kebaikan".

Jumlah dana sumbangan tersebut diumumkan di situs www.lunchgood.com di halaman situs berjudul "Muslim Bersatu untuk Keluarga San Bernardino".

Penggalangan dana sumbangan melalui situs yang dibuat pada 3 Desember lalu itu diharapkan dapat membantu meringankan beban keluarga korban tewas penembakan di San Bernardino, California.

"Sejak dikampanyekan secara nasional, situs penggalangan dana mampu mengumpulkan sumbangan 1.000 dollar AS per jam," kata El-Messiadi, direktur penggalangan dana, kepada Time, Rabu.

El-Messiadi yang juga pendiri CelebrateMercy, sebuah organisasi nirlaba yang mengajarkan tentang Nabi Muhammad, menambahkan, situs donasi ini dibutuhkan sebagai wadah untuk mengubah frustrasi, kecemasan, dan ketakutan Muslim menjadi sebuah tindakan amal.

Menurut pria berusia 35 tahun ini, pasca-penyerangan Paris pada November lalu, banyak Muslim merasa tak berdaya dan sekarang ditambah dengan penembakan di San Bernardino. Dia pun harus bersiap diri menghadapi serangan anti-Muslim.

"Ketika (penyerangan) Paris terjadi, saya katakan, 'Ya Tuhan, bagaimana jika ini terjadi di tanah Amerika?' Ternyata memang terjadi," kata El-Messiadi.

Terkait pernyataan calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, yang melarang Muslim masuk Amerika, El-Messidi merasa itu merupakan "badai yang sempurna" bagi Muslim.

"Dengan semua retorika anti-Muslim pada tahun pemilihan umum ini dan dengan serangan Paris dan kemudian California, Muslim sedang dipukul dari kiri dan kanan. Setiap hari Muslim merasa seperti samsak," ujarnya.