Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PBB Serukan Dunia Lebih Toleran

Kompas.com - 19/11/2015, 00:19 WIB
Jodhi Yudono

Penulis


NEW YORK, KOMPAS.com
--Pada Hari Toleransi Internasional, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon pada Senin (16/11) menyerukan lebih banyak toleransi di dunia dengan menciptakan jalur yang ditetapkan oleh dialog, kerekatan sosial dan saling pengertian.

Di dalam pesannya saat peringatan hari itu, Ban mengatakan tak-adanya toleransi berkembang di banyak tempat. Ia menyatakan ketegangan sektarian dapat ditemukan di jantung banyak konflik, dengan peningkatan fanatisme.

"Toleransi memerlukan penanaman modal oleh Negara pada rakyat, dan dalam memenuhi potensi penuh mereka melalui pendidikan, penyertaan dan penciptaan kesempatan," kata Ban.

"Ini berarti pembangunan masyarakat dilandasi atas dihormatinya hak asasi manusia, tempat ketakuran, rasa tak percaya dan penyingkiran digantikan oleh pluralisme, keikut-sertaan dan dihormatinya perbedaan," ia menambahkan.

Pesan Ban dikeluarkan beberapa hari setelah serangan Paris pada Jumat malam (13/11). Sedikitnya 132 orang tewas dan banyak orang lagi cedera dalam serangkaian serangan. Kelompok Negara Islam telah mengklaim bertanggung-jawab atas semua serangan tersebut.

"Pada Hari Toleransi Internasional, mari lah kita mengakui peningkatan ancaman yang ditimbulkan oleh mereka yang berjuang untuk memecah-belah, dan mari lah kita berjanji untuk menciptakan jalan yang ditetapkan oleh dialog, kerekatan sosial dan saling pengertian," tambah Sekretaris Jenderal PBB itu. (Antara/Xinhua-OANA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com