WASHINGTON, KOMPAS.com - Amerika Serikat mengirim sebuah kapal induk ke arah perairan Yaman, Senin (20/4/2015). Kapal induk itu akan bergabung kapal Amerika lainnya di wilayah yang saat ini makin memburuk karena konflik.
USS Theodore Roosevelt, yang semula sudah berada di kawasan Teluk untuk meluncurkan serangan terhadap kelompok Negara Islam, saat ini sudah melewati Selat Hormuz menuju Teluk Aden dan wilayah selatan Laut Merah.
Kapal yang bisa digunakan sebagai basis pesawat tempur itu dikawal oleh USS Normandia, kapal penjelajah berpeluru kendali. Angkatan Laut AS mengatakan, 'duet' armada laut itu akan "menjamin jalur pelayaran penting di wilayah ini tetap terbuka dan aman."
Sudah ada sembilan kapal perang milik AS di dekat Yaman. Negara itu menjadi perhatian dunia saat Arab Saudi dan koalisinya melancarkan serangan udara yang menargetkan pemberontak Houthi.
Amerika Serikat mengaku tidak terlibat secara langsung dalam serangan yang dipimpin Saudi. Namun, AS menyediakan dukungan intelijen dan logistik kepada koalisi Saudi.
Juru bicara Pentagon Kolonel Steven Warren membantah laporan bahwa kapal AS mendapat perintah untuk mencegat kapal Iran yang membawa senjata untuk pasukan Houthi.
"Spekulasi itu terlalu prematur," kata seorang pejabat AS kepada AFP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.