Menyusul keputusan pemerintah Jerman yang akan membantu pasukan Peshmerga Kurdi dengan menyediakan senjata, Kementerian Pertahanan Jerman mengatakan sudah mengirim enam prajurit ke konsulat di Arbil untuk "berkordinasi" dalam latihan bersama.
"Tim tambahan akan dikirimkan ke wilayah Kurdi Irak secara bertahap, dengan sekitar 30 orang prajurit Kurdi diberangkatkan ke Jerman," tambah AD Jerman.
Gelombang pertama senjata bantuan Jerman yang termasuk roket anti-tank dan senapan mesin akan tiba di Irak utara pada 24 September dan akan disusul dengan pengiriman para pelatih militer.
Pada awal bulan ini, Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan sekitar 400 warga Jerman telah berkelana ke Irak dan Suriah untuk bergabung dengan ISIS.
"Kita harus khawatir para prajurit ISIS ini akan kembali ke negara mereka pada suatu hari dan melakukan serangan di kota-kota Eropa," kata Merkel di hadapan parlemen Jerman pada 1 September lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.