Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nenek Argentina Bertemu Cucunya yang 36 Tahun "Hilang"

Kompas.com - 11/08/2014, 18:57 WIB
BUENOS AIRES, KOMPAS.com — Aktivis Argentina, Estela Barnes de Carlotto, akhirnya bisa bertemu lagi dengan cucu laki-lakinya, Guido Montoya Carlotto, setelah pencarian panjang selama 36 tahun.

Guido diculik pemerintah militer Argentina dan diyakini hilang hingga ditemukan pada awal pekan ini. Harian terbitan Kolombia El Universal melaporkan, serangkaian tes DNA membuktikan bahwa Guido memang cucu Estela.

Guido adalah salah satu dari jutaan orang yang hilang selama rezim militer berkuasa di Argentina pada 1976-1983. Ibunda Guido, Laura Carlotto, diculik pada November 1977 saat tengah mengandung dua bulan.

Harian El Universal melaporkan, Laura dieksekusi oleh rezim berkuasa dan jasadnya dikembalikan kepada keluarga Carlotto pada Agustus 1978, tetapi keberadaan Guido tak diketahui. Saat itu, keluarga Laura hanya mengetahui perempuan itu sudah melahirkan saat berada di dalam tahanan dan anak itu dirampas penguasa dari ibu kandungnya.

Guido kemudian dibesarkan orangtua angkatnya dan diberi nama Iganacio Hurban. Dia tinggal di Olavarria, sebuah kota yang berjarak 350 kilometer sebelah tenggara Buenos Aires. Media setempat mengabarkan, Guido masih tinggal di Olavaria dan bekerja sebagai seorang guru dan musisi.

Pencarian

Estella kemudian mendirikan sebuah organisasi pada 1977 yang fokus untuk mencari orang-orang yang diculik dan anak-anak yang lahir saat orangtua mereka ditahan rezim militer.

Organisasi itu, Abuelas Madres de Plaza de Mayo atau Para Nenek Plaza de Mayo, selama ini berhasil menemukan 114 anak-anak, termasuk Guido, sejak 1983.

Estela dan Guido bertemu untuk kali pertama pada Rabu (6/8/2014) dan bertemu kembali dengan 13 orang sepupunya sehari setelah pertemuan itu.

"Saya kira momen ini sungguh membahagiakan. Saya berterima kasih kepada Tuhan atas anugerah ini," kata Guido dalam jumpa pers.

Estella sudah membayangkan memeluk cucunya yang lama menghilang itu dan mengaku sangat emosional saat bertemu dengan Guido. "Saya kira tak ada kata-kata yang bisa melukiskan pertemuan ini. Saya tak ingin mati sebelum memeluk dan mengenal cucu saya ini," kata Estella yang kini berusia 83 tahun.

Organisasi bentukan Estella ini melacak keberadaan ayah Guido dan berhasil menemukan keluarganya. Estella kemudian diminta mengirimkan sampel darahnya ke sebuah bank darah khusus jika Guido ditemukan suatu hari nanti.

Keberadaan Guido ditemukan setelah dia mendatangi sebuah komisi nasional yang mengurus orang-orang hilang seperti Guido, setelah meragukan masa lalunya. Setelah tes DNA dilakukan, ternyata 99,9 persen Guido memang cucu Estella yang lama hilang.

"Kami berbicara dengannya di telepon dan dia sangat emosional. Namun, dia mengatakan sangat bahagia," ujar Estella.

Dalam sebuah jumpa pers, Guido mengatakan, dia sangat bahagia setelah menemukan keluarga aslinya yang selama ini hilang. "Saya kira momen ini sungguh ajaib dan membahagiakan. Saya berterima kasih kepada Tuhan atas anugerah ini," ujar Guido.

Meski kini dia sudah bertemu dengan keluarga asalnya, tetapi Guido menegaskan bahwa dia tetap akan menggunakan nama Ignacio Hurban, nama pemberian orangtua angkatnya. "Saya sudah menjalani kehidupan yang luar biasa bersama mereka (orangtua angkat)," tambah Guido.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com