Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Gagal Mendarat di Rusia, 50 Orang Tewas

Kompas.com - 18/11/2013, 02:57 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber AP
MOSKWA, KOMPAS.com — Sebuah pesawat penumpang Rusia jatuh, Minggu (17/11/2013) malam, saat berusaha mendarat di bandara di kota Kazan. Seluruh penumpang dan awak pesawat, 50 orang, tewas.

Pesawat Boeing 737 yang jatuh itu adalah milik Tatarstan Airlines. Pesawat jatuh pada pukul 19.20 waktu setempat atau 22.20 WIB, satu jam setelah lepas landas dari Moskwa. Belum diketahui penyebab pasti jatuhnya pesawat ini.

Menurut keterangan para saksi, pesawat terlihat kehilangan ketinggian. Dalam upaya pendaratan kedua, pesawat menabrak landasan dan terbakar.

Kazan, kota kecil berpenduduk sekitar 1,1 juta jiwa, merupakan ibu kota Republik Tatarstan, berjarak 720 kilometer dari Moskwa. Saat kecelakaan, cuaca setempat dilaporkan hujan ringan dengan angin berkecepatan 18 meter per jam.

Seorang juru bicara Kementerian Darurat Rusia, Irina Rossius, mengatakan, ada 44 penumpang dan 6 awak pesawat. "Semuanya tewas," kata dia.

Di antara korban tewas adalah Irek Minnikhanov, putra Gubernur Tatarstan, dan Alexander Antonov, Kepala Dinas Keamanan Federal untuk Tatarstan. Kementerian juga merilis foto-foto dari adegan kecelakaan yang menunjukkan bagian pesawat dan puing-puing berserakan di tanah.

Seorang wartawan, yang mengatakan sehari sebelumnya dia menumpang pesawat yang sama dalam penerbangan dari Kazan ke Domodedovo di Moskwa, mengungkapkan pendaratan di Moskwa menjadi adegan mengerikan karena getaran kuat selama menit-menit terakhir penerbangan.

"Tidak jelas apakah ada angin yang kuat karena di Moskwa cuaca baik-baik saja, atau ada masalah teknis atau penerbangan," kata Lenara Kashafutdinova. "Kami tertiup, pesawat terombang-ambing, orang yang duduk di sebelah saya sudah pucat pasi."

Beberapa kecelakaan pesawat mematikan terjadi di Rusia pada beberapa tahun terakhir. Penuaan pesawat dituding sebagai penyebab beberapa kecelakaan. Namun, para ahli dari industri penerbangan menunjuk kurangnya pelatihan awak pesawat, kontrol lemah pemerintah, dan pengabaian keselamatan untuk mengejar keuntungan merupakan kemungkinan penyebab lain beragam kecelakaan tersebut.

Pada 2011, kecelakaan pesawat di Yaroslavl menewaskan 44 orang, termasuk tim hoki profesional negara itu. Kesalahan ditimpakan kepada pilot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com