NEW DELHI, KOMPAS.com - Sebuah kelompok aktivis India sedang bersengketa dengan satu perusahaan bir asal Israel yang menggunakan karikatur Mahatma Gandhi dalan kampanye penjualan mereka.
Bir yang diproduksi Malka Brewery dan Negev Beers itu merilis produk kontroversial tersebut untuk merayakan hari kemerdekaan Israel yang ke-71.
Kedua perusahaan ini menggunakan banyak tokoh sejarah untuk menghiasi botol bir produksinya dan salah satu yang digunakan adalah sosok Mahatma Gandhi.
Eby J Jose, ketua Yayasan Nasional Mahatma Gandhi yang berpusat di Kerala, mengatakan, penggunaan sosok pahlawan India itu merupakan sebuah penghinaan.
Baca juga: Beri Bir untuk Anak Balitanya, Pria Ini Ditangkap Polisi
Alhasil, Eby mengirimkan surat berisi keluhan kepada PM India Narendra Modi dan PM Israel Benyamin Netanyahu agar mereka mengambil langkah hukum terhadap kedua pabrik bir itu.
"Menggunakan nama dan sosok Gandhi untuk sebuah botol minuman keras amat menjijikkan dan tercela," demikian isi surat Eby kepada PM Modi dan PM Netanyahu.
Eby menambahkan, kedua perusahaan bir itu telah melakykan perbuatan tak pantas yang amat tidak demokratis, tidak beretika, dan amoral.
#Gandhi ji's caricature pic wearing shades on a liquor bottle made by a Israel-based Maika Breweries stokes mega row. #MahatmaGandhi Research Foundation writes to @IsraeliPM registering strong protest @IndiaAheadNews @PMOIndia pic.twitter.com/Z9xY7g4WQ9
— Sourav Sanyal (@SSanyal) July 1, 2019
Eby mengatakan, dia pertama kali melihat botol bir itu dari sebuah video yang diunggah ke dunia maya oleh seorang pria India yang bekerja di Israel.
Gandhi, selain berjuang melawan penjajahan Inggris, juga dikenal amat anti-alkohol.
Pada 2015, perusahaan bir asal AS New England Brewing Co menggunakan nama "Gandhi Bot" untuk salah satu produknya.
Baca juga: Diserbu 7.000 Tentara AS, Ibu Kota Islandia Kehabisan Persediaan Bir
Namun, di India perusahaan ini digugat karena dianggap tidak menghormati pemimpin perjuangan kemerdekaan India itu.
Manajemen New England Brewery akhirnya meminta maaf dan menyingkirkan merek "Gandhi Bot" dari daftar produknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.