Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusuh di Gerbang Yunani-Makedonia, 260 Imigran Cidera

Kompas.com - 11/04/2016, 05:00 WIB

IDOMENI, KOMPAS.com - Setidaknya 260 imigran terluka ketika polisi melepaskan tembakan gas air mata ke arah kerumunan massa yang mulai rusuh, di perbatasan Yunani-Makedonia, Minggu (10/4/2016).

Gas air mata digunakan aparat keamanan, menyusul upaya mereka untuk menerobos wilayah Makedonia. 

Hal ini dijelaskan Achilleas Tzemos, seorang tenaga medis dari MSF seperti dikutip Kantor Berita AFP.

"Ada 200-an orang yang dirawat di unit medis kami. Mereka umumnya menyalami gangguan pernafasan, ada 30 orang yang terluka karena peluru plastik dan 30 lainnya karena sebab lain,' ungkap Tzemos.

Peristiwa ini bukan pertama kali terjadi. Pada awal Maret lalu, sekelompok migran menerobos pagar kawat di perbatasan itu menggunakan batang besi. Kala itu polisi pun melepaskan tembakan gas air mata.

Sebagian pagar terbuka karena aksi tersebut. Namun, belum jelas seberapa banyak jumlah migran yang berhasil menerobos. Mereka yang berusaha mencapai Eropa utara kebanyakan adalah pengungsi Suriah dan Irak.

Sekitar 6.500 orang terjebak di wilayah Yunani karena Macedonia hanya mengizinkan sejumlah orang masuk.

Makedonia dan negara-negara Balkan lain membuat pagar sebagai usaha untuk mengurangi gelombang migran, setelah lebih sejuta orang memasuki Jerman tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com