Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terekam Kamera, Petugas Keamanan Israel Ditikam Warga Palestina

Kompas.com - 26/02/2016, 14:46 WIB
JERUSALEM, KOMPAS.com - Petugas keamanan Israel yang sedang melakukan jaga malam di wilayah Tepi Barat, terluka parah akibat tusukan seorang warga Palestina, Jumat (26/2/2016).

Aparat kepolisian meluncur ke tempat kejadian yang berada di pusat perbelanjaan di wilayah Maaleh Adumim. Saat itu, aparat mendapat laporan ada pria berusia 47 tahun terbaring bersimbah darah.

"Ada sejumlah luka tusuk di badannya," ungkap aparat kepolisian. "Sepertinya serangan itu dilatarbelakangi sentimen kenegaraan," sambung petugas itu.

Menyusul kejadian tersebut, kawasan itu pun ditutup bagi masuknya warga Palestina hingga hari Minggu mendatang. 

"Berdasarkan video dari kamera keamanan, pelaku berperawakan seperti orang Arab, membawa pisau dan kampak. Dia lalu melarikan diri setelah kejadian," demikian pernyataan aparat setempat.

Saat ini pelaku masih diburu.

Petugas keamanan yang menjadi korban penikaman itu kini masih menjalani operasi.  "Dia mengalami luka serius, dan saat ini dalam kondisi kritis," ungkap pihak Rumah Sakit Hadassah di Jerusalem.

Selama ini, gelombang serangan oleh warga Palestina yang membawa pisau, senjata api dan serangan menggunakan mobil dan meledak seperti yang terjadi pada Oktober lalu, setidaknya telah merenggut 28 nyawa. Tak hanya orang Israel, tapi juga warga AS, Sudan, dan Eritrea.  

Sementara, kekerasan juga terjadi ketika 176 warga Palestina terbunuh oleh pasukan Israel. Biasanya ketika para korban melakukan serangan, atau ketika ada bentrokan dan unjuk rasa.

Kawasan Maale Adumim ditinggali 36.000 jiwa, adalah salah satu wilayah terluas yang diambil alih Israel di Tepi Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com