Agar bisa lolos dari kota Ramadi yang tengah digempur pasukan Irak, keduanya mencukur habis kumis dan cambang mereka dan mengenakan pakaian perempuan.
Namun, upaya keduanya meloloskan diri gagal setelah pasukan Peshmerga Kurdi yang mendukung militer Irak menangkap kedua anggota ISIS ini.
Setelah keduanya tertangkap, beberapa anggota Peshmerga memukuli, mengarak, dan mengambil foto keduanya.
Selanjutnya, foto kedua anggota ISIS yang babak belur itu diunggah ke media sosial. Dalam foto itu, salah seorang anggota ISIS mengenakan kerudung merah muda dipadu garis hitam.
Sementara itu, pria lainnya mengenakan pakaian panjang aneka warna yang didominasi warna biru cerah.
Keduanya ditangkap bersamaan dengan kabar Rusia bersiap untuk menjual pesawat penumpang ke Irak sekaligus meningkatkan bantuan militer untuk negeri itu.
Bukan kali ini saja sejumlah anggota ISIS mencoba melarikan diri dari medan perang. Upaya menyamar menjadi perempuan juga beberapa kali dilakukan, tetapi biasanya berakhir dengan kegagalan.
Bagi anggota ISIS, melarikan diri dari medan perang sebenarnya sangat membahayakan jiwa mereka. Sebab, jika tertangkap, oleh pihak mana pun, biasanya mereka yang mencoba kabur akan dieksekusi.
Pasukan Irak, didukung Peshmerga Kurdi dan paramiliter Syiah, sedang berupaya merebut kembali kota-kota yang pernah diduduki ISIS. Salah satunya adalah kota Ramadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.