Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap Ada Demo Anti-Islam di Australia, Demo Tandingan Selalu Muncul

Kompas.com - 23/11/2015, 17:25 WIB
KOMPAS.com — Aksi serentak kelompok anti-Islam yang menamakan diri mereka Reclaim Australia berlangsung di sejumlah kota di Australia pada Minggu (22/11/2015).

Namun, uniknya, di semua aksi demo itu, aksi demo tandingan selalu muncul dari kelompok masyarakat yang anti-rasial.

Pasukan antihuru-hara, anjing pelacak, dan petugas kepolisian lainnya berhasil menjaga aksi demo dari kedua kelompok yang berlangsung secara serentak di sejumlah kota di Australia itu.

Di Newcastle, misalnya, sejumlah peserta demo Reclaim Australia berteriak-teriak ke arah peserta demo dari kelompok Rally Against Racism di seberang jalan, "No mosque, no mosque, no mosque!"

Menurut John Oliver dari Reclaim Australia Newcastle, warga di daerah Hunter punya hak untuk merasa takut terhadap rencana Asosiasi Muslim Newcastle membangun masjid di daerah Buchanan.

"Ketika anak 15 tahun keluar dari masjid di Parramatta, dan menembak mati pegawai kepolisian Curtis Cheng, hal itu menimbulkan ketakutan bagi masyarakat," katanya.

"Saya kira setiap orang berhak menyatakan bahwa mereka tidak ingin ada masjid di daerah tempat tinggal mereka," tambah Oliver.

"Kami tidak memusuhi orang Muslim. Kami memusuhi sisi radikal dari Islam," katanya.

"Kita melihat kekejaman demi kekejaman yang dilakukan kelompok radikal Islam. Saat orang tahu bahwa Islam mendekati daerah tempat tinggal mereka, maka mereka berhak untuk mempertanyakan agama ini," kata Oliver lagi.

Sementara itu, Abdul Razak Mohamed, ketua masyarakat Muslim Irak di Australia, turut ambil  bagian dalam demo Rally Against Racism untuk menentang Reclaim Australia.

Menurut dia, ketakutan seperti yang dikemukakan Oliver itu sama sekali tidak beralasan.

"Jika mereka takut pada terorisme, kamilah korban pertama terorisme itu," kata Razak.

"Sebagai Muslim, kami merupakan korban terorisme di negara asal kami. Tidak adil jika kami harus dipersalahkan oleh jenis terorisme lainnya di sini, yaitu rasisme," katanya.

Ratusan warga yang tergabung dalam kelompok demo Rally Against Racism justru mendukung warga Muslim setempat.

"Saya jengkel dengan rasisme dan Islamofobia dan kecaman terhadap orang yang saya kenal secara pribadi," kata seorang warga.

"Mayoritas Muslim merupakan warga biasa yang telah hidup di sini lama sekali, jadi tidak ada urusan dengan Reclaim Australia," tambahnya.

"Saya ikut demo hanya untuk menunjukkan dukungan bagi keberagaman karena itulah yang saya yakin merupakan nilai Australia yang sebenarnya," ujar seorang peserta demo lainnya.

Polisi setempat menyatakan sangat menghargai peserta demo di kedua kelompok yang bisa menjaga ketertiban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com