Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Minta G-20 Dorong Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Kompas.com - 02/09/2015, 06:42 WIB
WASHINGTON, KOMPAS.com — Amerika Serikat akan menekan sesama negara G-20 untuk bertindak mendorong pertumbuhan ekonomi dunia dan mendesak Tiongkok untuk lebih mengomunikasikan kebijakannya. Demikian kata seorang pejabat senior Departemen Keuangan, Selasa (1/9/2015).

Pejabat itu mengatakan, Menteri Keuangan Jacob Lew akan fokus pada usaha untuk merangsang permintaan ketika para kepala ekonomi G-20 bertemu pada Kamis dan Jumat di Ankara, Turki. Demikian lapor AFP.

"Dia akan menekankan bahwa pada dasarnya, dunia membutuhkan lebih banyak permintaan," kata pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim.

"Kami membutuhkan yang lebih kuat, mesin andal permintaan global," katanya, sambil menunjuk ke negara-negara yang memiliki ruang fiskal yang lebih kuat untuk memberi stimulus lebih dalam.

"Saya tidak berpikir itu terlambat untuk melakukan hal ini," kata pejabat itu.

Dia juga mengatakan bahwa Lew akan menekankan kepada Beijing bahwa Tiongkok harus berkomunikasi lebih baik atas kebijakan-kebijakan ekonominya untuk membawa ketenangan ke pasar.

"Kekhawatiran atas momentum ekonomi, khususnya di Tiongkok, telah membebani komoditas-komoditas dan pasar secara umum," kata pejabat itu.

Selain terus melakukan reformasi penting, kata dia, penting untuk keberhasilan Tiongkok "hati-hati mengomunikasikan niat dan tindakannya ke pasar keuangan".

"Sangat penting untuk berkomunikasi secara jelas dan efektif di kisaran masalah, baik itu berkaitan dengan pertumbuhan maupun pasar keuangan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com