Argentina Luncurkan Satelit Pertama di Amerika Latin yang Dibuat di Rumah

Satelit yang dinamakan Arsat-1 itu dikerjakan 400 spesialis selama tujuh tahun. Satelit itu akan diluncurkan dari Guyana Perancis pukul 18.00 waktu setempat (2100 GMT).

Arsat-1 akan diluncurkan dengan menumpang pada roket buatan Perancis Ariene 5 ke orbit transisi. Tim Argentina akan mengarahkannya ke arah garis orbit 71,8 derajat bujur barat atau berjarak 36.000 kilometer di atas bumi.

Dari sana, satelit itu dapat menyediakan layanan ponsel, TV digital, internet, dan layanan data ke Amerika Selatan.

Presiden Argentina Cristina Kirchner mengatakan, peluncuran satelit tersebut menempatkan Argentina di "klub elit" negara-negara yang mampu memproduksi satelit, yang orbitnya disinkronisasi dengan perputaran bumi.

"Hari ini adalah hari yang bersejarah," kata Chief Cabinet Jorge Capitanich, kepada wartawan.

Satelit bernilai 270 juta dollar Amerika dengan 3.400 watt ini dikembangkan oleh badan usaha milik negara di Argentina, Invap, dan perusahaan swasta bernama Argentine Satellite Solutions (ARSAT). Estimasi masa hidup satelit ini selama 15 tahun.

Sistem penggerak dan muatan satelit ini dibeli di Eropa, namun Argentina merakit sendiri panel surya, struktur serat karbon, komputer dan pengoperasian perangkat lunaknya.

"Ini merupakan latihan kedaulatan satelit," kata Capitanich.

Peluncuran satelit tersebut disambut baik oleh pemerintahan Argentina yang tengah berjuang menghidupkan kembali perekonomiannya yang cenderung melemah.