Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuburan Massal Berisi 31 Mayat Ditemukan di Meksiko

Kompas.com - 19/06/2014, 14:30 WIB
COSAMALOAPAN, KOMPAS.COM - Sebanyak 31 mayat, beberapa dimutilasi, telah digali dari sebuah kuburan massal di Veracruz, daerah yang dikuasai mafia Zetas, salah satu kartel yang paling haus darah di Meksiko, kata seorang pejabat militer Rabu (18/6/2014).

Dari 31 mayat itu, 24 merupakan mayat pria dan 7 wanita. Dengan demikian, total korban naik dari sebelumnya 28 mayat sebagaimana dikatakan oleh jaksa. Mayat-mayat itu ditemukan Senin lalu di sebuah peternakan yang ditelantarkan anggota patroli tentara.

Motif pembunuhan belum diketahui.

Sejumlah korban telah dikubur di situ selama lebih dari sebulan, kata Arturo Herrera, seorang jaksa di Veracruz. Sebanyak 11 mayat dipenggal, beberapa orang tanpa tangan atau kaki dan para penyidik juga menemukan sejumlah telinga dan jari, kata seorang pejabat polisi yang mengawasi penggalian tersebut.

Herrera mengatakan, mayat-mayat itu telah digali selama dua hari terakhir.

Ada banyak kuburan massal yang telah ditemukan di seluruh Meksiko sejak pemerintah pada 2006 meluncurkan serangan militer terhadap kartel-kartel narkoba.

Setelah Presiden Enrique Pena Nieto menjabat pada Desember 2012, pemerintah menyatakan pihaknya punya database berisi 26.000 orang hilang, walau pemerintah sejak itu mengatakan bahwa angka itu mungkin akan berkurang jika direvisi lagi.

Pemerintah mengatakan sebanyak 80.000 orang lainnya telah tewas dalam kekerasan terkait narkoba di Meksiko sejak tahun 2006.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com