Alhasil, sejak kemarin, sampah plastik, mulai dari kantung hingga botol, berserakan di banyak jalan di Madrid. Belum lagi, daun-daun gugur tak ada yang menyapu. Jadilah, ibu kota Spanyol itu pun tampak jorok.
Total ada sekitar 6.000 pekerja di sektor ini yang mogok. Adalah perusahaan swasta yang dikontrak pemerintah kota Madrid untuk membersihkan sampah. Perusahaan itu sudah mengajukan proposal pemotongan gaji hingga 40 persen.
Tak hanya itu, perusahaan itu juga akan memangkas 1.144 pekerja. "Kami berjuang untuk pekerjaan kami. Kami sudah bekerja bertahun-tahun dan mereka berencana memecat kami," kata pengunjuk rasa bernama Angel Jornosa (58).
Menurut Angel Jornosa, para pekerja sektor itu rerata sudah bekerja selama 30 tahun. Kebanyakan dari mereka mendapat gaji sekitar 1.200 euro per bulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.