Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Rencana Ambisius China Tangani Krisis Properti

Kompas.com - 27/05/2024, 09:06 WIB
Paramita Amaranggana,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

Sumber CNN,AP News

 

Sedangkan untuk menyelesaikan pembangunan rumah yang telah terjual sebelumnya setidaknya akan memerlukan 3,2 triliun yuan, menurut Ting Lu, kepala ekonom China di Nomura. Saat ini, diperkirakan terdapat 20 juta rumah yang sudah terjual tetapi belum dibangun.

Masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Adapun rencana pemerintah juga belum melampirkan secara jelas bagaimana program itu akan diimplementasikan dan yang lebih penting lagi bagaimana pemerintah daerah akan mendapatkan dana tambahan untuk menjalankan rencana tersebut. Jumlah yang disalurkan bank sentral sendiri relatif kecil.

Kementerian Perumahan Rakyat China mengatakan, hal itu dapat ditanggulangi dengan mendorong badan usaha milik negara setempat untuk ikut membantu membeli rumah yang tidak terjual dari para pengembang.

Baca juga: Krisis Properti China, Jumlah Rumah Kosong Bisa untuk 3 Miliar Orang

Namun, lembaga pembiayaan pemerintah daerah yang sudah memiliki utang “tersembunyi” dalam jumlah besar tidak diperbolehkan melakukan pembelian seperti itu, kata Tao Ling dari Bank Sentral China. Hal seperti itu dapat memperkecil variasi opsi bagi pemerintah daerah untuk memperoleh uang tunai tambahan.

Permasalahan kian rumit dengan tingginya utang di banyak kota di China yang rata-rata telah mencapai 15 triliun yuan. Ada pula sebagian besar utang ini juga tersembunyi. Lagi-lagi krisis di pemerintahan daerah kembali diperumit karena kemerosotan pasar properti yang telah mencekik keuangan mereka. Penjualan tanah biasanya dapat menyumbang lebih dari 40 persen dari total pendapatan pemerintah daerah.

Akibat dari utang yang menumpuk, pemerintah daerah pun terpaksa memangkas pengeluarannya, termasuk menangguhkan layanan dasar seperti pemanas rumah di musim dingin.

Rencana Ambisius Itu Baru Permulaan

Para ahli berpendapat bahwa rencana untuk menanggulangi adanya rumah-rumah yang tidak terjual hanyalah langkah permulaan. Menurut analisis Goldman, pemerintah China harus menyelesaikan tiga masalah.

Pertama memberikan dana talangan kepada para pengembang lalu membantu mereka menyelesaikan rumah yang sudah terjual namun belum selesai dibangun. Isu inilah yang saat ini sedang dalam pengerjaan oleh pemerintah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com