BEIJING, KOMPAS.com - Hubungan China dan Taiwan terus memanas belakangan ini.
Taiwan ingin berdiri sendiri karena diperintah secara demokratis, sedangkan China bersumpah akan merebut kembali pulau itu, dengan paksa jika perlu.
Dikutip dari AFP, Kamis (28/10/2021), berikut adalah kronologi konflik China dan Taiwan, sejak awal mula perselisihan, perang, dan ketegangan baru.
Baca juga: Kronologi Penyebab Perang Saudara China
Awal mula hubungan China Taiwan memanas adalah ketika pasukan komunis pimpinan Mao Zedong mengambil alih kekuasaan di Beijing pada Oktober 1949, setelah mengalahkan nasionalis Kuomintang (KMT) yang dikomandoi Chiang Kai-shek dalam perang saudara.
KMT melarikan diri ke pulau Taiwan dan membentuk pemerintahan mereka sendiri di Taipei pada Desember 1949, dan memutuskan kontak dengan China daratan.
Tahun 1950, Taiwan menjadi sekutu Amerika Serikat, yang berperang dengan Komunis China di Korea. AS mengerahkan armada di Selat Taiwan untuk melindungi sekutunya tersebut dari kemungkinan serangan China daratan.
Pada Oktober 1971, Beijing mengambil alih kursi China di PBB, yang sebelumnya dipegang oleh Taipei.
Tahun 1979, Amerika Serikat menjalin hubungan diplomatik dengan China tetapi juga berkomitmen untuk membantu pertahanan Taiwan.
AS mendukung kebijakan "satu China" dengan Beijing sebagai pemerintah yang sah, tetapi menjalin hubungan perdagangan dan militer dengan Taipei.
Tahun 1991, Taiwan mencabut aturan darurat, secara sepihak mengakhiri keadaan perang dengan China. Pembicaraan langsung pertama antara kedua pihak diadakan di Singapura dua tahun kemudian.
Namun, pada 1995, Beijing menunda pembicaraan sebagai protes atas kunjungan Presiden Taiwan Lee Teng-hui ke Amerika Serikat.
Tahun 1996, China menguji coba rudal ke Taiwan untuk menakut-nakuti pemilih dalam pemilihan presiden demokratis pertama di pulau itu.
Dalam pemilu 2000, KMT kehilangan kekuasaan di Taiwan untuk kali pertama, dan selama lima tahun berikutnya hubungan perdagangan antara kedua pihak meningkat, pertama melalui laut dan kemudian melalui udara.
Baca juga: Perang Saudara China: Jalannya Pertempuran dan Berdirinya RRC
Maret 2005, Beijing mengadopsi undang-undang yang mengilegalkan pemisahan diri oleh Taiwan dengan risiko tindakan militer jika terjadi pelanggaran. Pada April 2005, ada pertemuan pertama para pemimpin KMT dan Partai Komunis China sejak 1949.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.