TAIPEI, KOMPAS.com - Enam orang dilaporkan tewas dalam musibah banjir yang diakibatkan hujan deras di Taiwan sejak Kamis (23/8/2018).
Dilansir AFP Sabtu (25/8/2018), depresi tropis membuat kawasan di selatan dan pusat Taiwan diguyur hujan deras.
Baca juga: India Tolak Bantuan Asing untuk Bencana Banjir di Kerala
Dalam pernyataan pemerintah, dari enam korban tewas, tiga di antaranya tertimpa scaffolding di kota Kaohsiung.
Selain 100 orang dilaporkan terluka, banjir tersebut juga memaksa lebih dari 6.000 orang untuk mengungsi.
Media Taiwan memberitakan, warga di Kaohsiung dan Tainan harus menempuh banjir yang mencapai lutut mereka.
Sementara di Chiayi, tentara harus menggendong warga usia lanjut dan anak-anak dari rumah mereka yang terendam air.
Meski badai dilaporkan telah menjauhi Taiwan dengan bergerak ke arah barat laut, banjir dilaporkan masih belum surut. Biro cuaca menyebut banjir yang terjadi sangat langka.
AFP melaporkan, Taiwan sering sekali menerima hantaman badai di musim panas. Pada 2017, 100 orang cedera setelah adanya Topan Nesat.
Baca juga: Banjir Landa Kerala, India Lakukan Operasi Penyelamatan Hewan Terbesar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.