BOGOTA, KOMPAS.com — Kepolisian Kolombia, Minggu (15/5/2016), mengatakan telah menyita delapan ton kokain dari klan Usuga, organisasi kriminal terbesar di negeri itu saat ini.
"Selamat kepada @PoliciaColombia: operasi di Turbo sukses menyita jumlah terbesar dalam sejarah," demikian kata Presiden Juan Manuel Santis lewat akun Twitter-nya.
Dalam pernyataannya di kota Turbo, wilayah Uraba yang berbatasan dengan Panama, kepolisian mengatakan, mereka menyita hampir delapan ton kokain yang disembunyikan di kebun pisang.
Selain menyita delapan ton kokain, polisi juga menangkap tiga tersangka, tetapi tiga tersangka lainnya meloloskan diri.
Menteri Pertahanan Kolombia Luis Carlos Villegas mengatakan, sekitar 1,5 ton kokain sudah dibungkus dan siap "diekspor" ke pasar luar negeri.
Villegas menambahkan, penyitaan ini adalah yang terbesar di dalam wilayah Kolombia meski jumlah penangkapan kokain di laut sedikit lebih banyak.
Pemerintah mengatakan, klan Usuga yang muncul seusai demobilisasi paramiliter sayap kanan satu dekade lalu mengapalkan berton-ton kokain dari Kolombia ke Amerika Tengah untuk kemudian diselundupkan ke Amerika Serikat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.