Gedung Baru Kedubes Australia Cermin Kedalaman Hubungan

Kompleks baru itu terletak di Patra Kuningan, Jakarta Selatan dengan luas lebih dari dari 50.000 meter persegi. Di dalamnya mencakup gedung perkantoran lima lantai, akomodasi untuk beberapa staf, pusat rekreasi dan kesehatan.

Kedutaan Besar Australia (Kedubes) Australia, dalam sebuah keterangannya, Senin, menyebutkan, kompleks baru itu dibangun oleh Total Bangun Persada dalam kemitraannya dengan Leighton (Asia).

Selama pembangunan kompleks tersebut, hampir 2.500 pekerja terlibat di lokasi pembangunan. Hal itu memberikan kontribusi positif bagi para pekerja dan pereekonomian Indonesia secara umum.

Pemerintah Australia juga memperbaiki infrastruktur di area sekitar.

Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson mengatakan, kompleks kedutaan besar baru ini menandai perluasan jejak diplomatik Australia yang mencakup Konsulat Jenderal di Bali dan kantor perwakilan lain yang akan segera dibuka di Makassar.

“Kedubes ini memperlihatkan hal terbaik dari rancangan inovatif dan teknologi canggih Australia yang memanfaatkan sebaik-baiknya lingkungan hidup Indonesia sementara meminimalisasi dampak terhadap sumber air dan energi setempat,” kata Grigson, seperti disampaikan oleh Kedubes Australia.

Kompleks Kedubes Australia ini menggunakan teknologi sumber daya rendah seperti menampung air hujan, menggunakan air hujan, dan sistem pemanasan air tenaga surya.

Perencanaan dan pengelolaan lanskap besar-besaran termasuk pemindahan empat pohon beringin tua juga dilakukan selama proses pembangunan.

Pemindahan ini merupakan yang terbesar yang pernah dilakukan dan telah diakui oleh Indonesian Guinness Book of Records, serta menerima penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI).

Pilihan warna-warna khas di Kedubes Australia mewakili kekayaan mineral Australia seperti tembaga, seng, kuningan, baja,  dan aluminium.

“Kompleks Kedubes Australia tidak hanya membuktikan desain kreatif dan inovasi kreatif Australia, namun juga contoh nyata kemitraan pembangunan Australia-Indonesia yang sangat berhasil,” tutur Grigson.