Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiongkok Pangkas Drama dan Film Porno

Kompas.com - 14/11/2014, 05:30 WIB

KOMPAS.com - Drama televisi di Tiongkok mungkin saja tidak lagi dramatis, setelah badan pemerintah memberlakukan aturan sensor baru yang harus dipatuhi situs-situs yang menyiarkannya.

Aturan ini mewajibkan adegan percintaan antara dua orang yang baru kenal atau perselingkuhan dipangkas dari semua film dan drama.

Menurut portal berita Sohu, pertunjukan yang terlalu banyak mengandung "kontak fisik" juga harus dipotong.

Badan pemerintah yang mengurusi media, radio, film, dan televisi ini dilaporkan mengatakan, situs-situs online harus menyunting pertunjukan yang mengandung adegan pembunuhan, penculikan, bunuh diri, pemakaian narkoba, judi, dan supranatural.

Judul drama atau film yang mengarah atau berkonotasi cabul diminta diganti.

Situs-situs di Tiongkok kini makin sering menayangkan drama produksi Amerika dan Korea Selatan.

Aturan baru ini membuat para pemirsa khawatir drama yang ditonton akan menjadi tidak menarik karena sudah dipangkas secara besar-besaran.

Tapi banyak pula yang mendukung, kata koran The Global Times. Seorang pembaca mengatakan banyak film asing yang terlalu banyak mengandung muatan pornografi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com