Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 26/11/2021, 14:01 WIB

KOMPAS.com – Hingga hari ini, Taiwan dan China masih terlibat dalam suasana yang penuh ketegangan dan akar konflik kedua negara sudah ada berpupuluh-puluh tahun lalu.

Selama beberapa bulan terakhir, Taiwan mengeluhkan kehadiran pesawat-pesawat China di zona identifikasi pertahanan udaranya.

China selalu mengeklaim Taiwan adalah bagian dari wilayahnya. Sedangkan Taiwan berkukuh memiliki pemerintahan sendiri.

Akar konflik China dan Taiwan bisa ditarik ke belakang sejak pecahnya Revolusi China pada 1911.

Baca juga: Sejarah Taiwan, dari Kedatangan Bangsa Asing hingga Era Modern

Revolusi China

Revolusi Chinabritannica.com Revolusi China

Paham-paham nasionalisme, demokrasi, dan komunisme mulai masuk di kawasan Asia pada akhir abad ke-19 Masehi.

Kehadiran paham-paham tersebut menimbulkan semangat kebangkitan melawan feodalisme dan penjajahan serta pergolakan sosial dan politik di negara-negara Asia, termasuk China.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di China, muncul tokoh bernama Sun Yat Sen. Dia punya ajaran bernama San Min Chu I alias 3 Asas Rakyat.

Ajaran San Min Chu I berisi nasionalisme, demokrasi, dan sosialisme. Dalam ajarannya, dia bercita-cita membentuk Republik China yang diperintah dengan demokratis.

Selain itu, Sun Yat Sen juga menginisasi berdirinya partai Kuomintang. Kala itu, China daratan masih dikuasai oleh Dinasti Qing sedangkan Taiwan masih berada di bawah cengkeraman Jepang.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke