Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Faktor Kenapa Amerika Disebut Negara Adidaya

Kompas.com - 04/07/2022, 07:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Gerakan kemerdekaan muncul di Amerika Latin, Afrika dan Asia. Ekonomi Eropa jatuh, dan ada konflik besar pasca-perang seperti Krisis Suex 1956.

Tatanan dunia berubah dan tidak menganut kolonialisme lagi. Saat itu, tinggal dua negara yang tetap sama-sama besar yaitu Amerika Serikat dan Uni Soviet.

8. Perang Dingin yang membagi dunia menjadi dua kubu

Setelah berakhirnya masa kolonialisme, AS dan Uni Soviet terlibat Perang Dingin. Mereka bersaing dalam ideologi dan kepentingan di Eropa dan Asia, berlandaskan rasa saling tidak percaya yang mendalam.

AS dan Uni Soviet juga berlomba membuat senjata nuklir dan membentuk aliansi, tetapi tidak untuk bertempur melainkan guna merebut pengaruh dunia.

Kedua negara itu selanjutnya banyak bermain di belakang layar kudeta, pemberontakan, mendukung diktator, dan ikut terjun dalam perang proksi di hampir setiap sudut dunia.

Perang Dingin berakhir dengan pecahnya Uni Soviet pada 25 Desember 1991. Dengan begitu, Amerika menjadi negara dengan kekuatan militer dan diplomatik yang tak tertandingi di dunia.

Baca juga:

9. Berdirinya NATO dan ekspansi yang terus berlanjut

North Atlantic Treaty Organization atau NATO dibentuk pada awal Perang Dingin tanggal 4 April 1949 oleh 12 negara untuk melindungi Eropa Barat dari ancaman agresi Soviet, tetapi jangkauannya terus berkembang seiring waktu.

Pendiri NATO adalah Belgia, Inggris, Kanada, Denmark, Perancis, Islandia, Italia, Luksemburg, Belanda, Norwegia, Portugal, dan Amerika Serikat.

Selama Perang Dingin ekspansi NATO mencakup hampir setiap negara Eropa di barat blok Soviet.

Para anggota NATO berjanji membantu negara yang diserang, seperti membela Tanah Air sendiri.

AS adalah anggota NATO yang paling kuat dan memimpin aliansi tersebut. Banyak negara Eropa kemudian bergantung pada kekuatan Amerika.

Bahkan, Korea Selatan dan Jepang juga menjalin kedekatan militer dengan AS melalui perjanjian keamanan serta pangkalan militer.

Baca juga:

10. Kekuatan militer terbesar

Unit Ekspedisi Marinir (MEU) ke-24 Amerika Serikat sedang menunggu penerbangan ke Kabul, Afghanistan, di Pangkalan Udara Al Udeied, Qatar, Selasa (17/8/2021). Marinir AS dikerahkan untuk membantu Kementerian Luar Negeri mengevakuasi pasukan dari Afghanistan.US MARINE CORPS/1ST LT MARK ANDRIES via AP Unit Ekspedisi Marinir (MEU) ke-24 Amerika Serikat sedang menunggu penerbangan ke Kabul, Afghanistan, di Pangkalan Udara Al Udeied, Qatar, Selasa (17/8/2021). Marinir AS dikerahkan untuk membantu Kementerian Luar Negeri mengevakuasi pasukan dari Afghanistan.
Faktor paling mencolok kenapa Amerika disebut negara adidaya adalah kekuatan militernya.

Menurut data SIPRI (Stockholm Internasional Peace Research Institute) pada 2020, pengeluaran militer Amerika adalah 778 miliar dollar AS (Rp 11,64 kuadriliun), lebih besar dibandingkan gabungan China, India, Rusia, Inggris, Arab Saudi, Jerman, Perancis, Jepang, dan Korea Selatan di 10 besar.

Kesepuluh negara itu jika dijumlah pengeluaran militernya adalah 703,6 miliar dollar AS (Rp 10,52 kuadriliun).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com