Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Kartel Narkoba: Dari Kolombia Hingga Meksiko

Kompas.com - 18/11/2021, 19:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Britannica

Pablo Escobar, pemimpin kartel Medellin, menjadi salah satu orang paling dicari di dunia dan terpaksa bersembunyi.

Pada tahun 1993 dia terbunuh dalam tembak-menembak dengan satuan tugas khusus polisi Kolombia.

Baca juga: Hari Pertama Menjabat, Polisi di Meksiko Dikirimi Kepala Manusia oleh Kartel Narkoba

Kartel Cali memiliki gaya yang lebih halus dan pendekatan yang canggih daripada kartel Medellin.

Anggota kartel Cali dengan cepat menginvestasikan kembali keuntungan narkoba mereka ke dalam bisnis yang sah.

Mereka dengan sengaja merusak kartel Medellin karena semakin tidak populer dan penuh kekerasan.

Kartel Cali bertindak lebih jauh untuk membantu polisi Kolombia dan Badan Penegakan Narkoba AS (DEA) melacak Escobar.

Banyak pemimpin kartel Cali ditangkap pada 1990-an, dan pada dekade berikutnya organisasi itu sebagian besar telah bubar.

Kartel lain di Kolombia mencoba mengisi kekosongan, namun kekuatan mereka gagal menandingi para pendahulu mereka.

Baca juga: Bos Kartel Narkoba Kolombia Tersenyum saat Ditangkap Polisi di Hari Pernikahannya

Sejarah Kartel Narkoba Meksiko

Pada 1960-an dan awal 70-an, Meksiko juha dikenal sebagai pemasok ganja.

Namun, karena upaya AS di Kolombia memperlambat aliran narkoba dari Amerika Selatan, Meksiko muncul sebagai sumber kokain.

Kartel Tijuana yang dibuat oleh anggota keluarga Arellano Felix, yakni dua bersaudara Ramon dan Benjamin, didirikan pada akhir 1980-an dan menjadi salah satu kartel paling kuat di Meksiko.

Mereka bertanggung jawab atas pengiriman kokain, heroin senilai ratusan juta dolar, dan sabu-sabu ke AS.

Baca juga: Dua Kartel Narkoba Meksiko Terlibat Perang, 18 Orang Tewas

Namun, Tijuana menghadapi persaingan sengit dari organisasi narkoba lain, terutama kartel Juarez, Teluk, dan Sinaloa.

Di bawah kepemimpinan Joaquín Guzman Loera, umumnya dikenal sebagai El Chapo, kartel Sinaloa muncul sebagai salah satu kartel narkoba paling kuat di dunia pada awal abad ke-21.

Mereka menyumbang sebagian besar obat-obatan terlarang di AS.

Kartel Sinaloa mengumpulkan kekuatan melalui pembunuhan, suap, dan teknik penyelundupan yang inovatif, terutama penggunaan terowongan.

Baca juga: Tokoh Oposisi AS Sebut Kartel Narkoba dan Taliban Menang Saat Biden Menjabat

Pada awal 2000-an, pemerintah Meksiko, dibantu oleh pejabat AS, mengintensifkan upayanya untuk menindak kartel dan memenjarakan banyak pemimpin.

Pertempuran akar rumput yang dihasilkan memicu kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Meksiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com