Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluk Beluk Soju, Minuman Paling Populer di Korea

Kompas.com - 03/10/2021, 13:36 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Mencampur minuman keras ini dengan air juga dapat membantu mengatasi muntah dan masalah sistem pencernaan lainnya.

Baca juga: Perjalanan Kasus Aurelia, Tabrak Pejalan Kaki di Bawah Pengaruh Soju hingga Divonis 5,5 Tahun

Secara eksternal, soju juga dapat digunakan untuk membantu melarutkan penyumbatan telinga.

Campuran soju dan garam dapat dikonsumsi untuk meredakan nyeri dada, batuk, bengkak, dan peradangan.

Minuman keras ini juga direkomendasikan sebagai pengobatan yang mungkin untuk diare dan masalah sistem ekskresi.

Namun, klaim kesehatan ini tidak didukung ilmu pengetahuan dan kebanyakan hanyalah cerita rakyat.

Baca juga: Awas! Rokok dan Minuman Keras Bisa Tingkatkan Risiko Osteoporosis

Risiko dan Efek Samping

Konsumsi soju yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan hati, depresi, dan masalah lain yang terkait dengan asupan alkohol berlebihan.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, orang yang tidak boleh minum alkohol termasuk wanita yang hamil, individu yang berusia kurang dari 21 tahun, dan orang yang baru pulih dari alkoholisme.

Minuman keras juga harus dihindari orang yang berencana mengemudi atau melakukan aktivitas lain yang membutuhkan fokus dan keterampilan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com