Pertikaian diplomatik lalu meletus setelah itu. Saudara laki-laki Perdana Menteri Albania dituduh berada di balik aksi tersebut, tetapi dia dengan keras membantahnya.
Rivalitas Serbia dan Albania sudah mengakar lama, dan suporter Albania lalu dilarang datang ke stadion.
Baca juga: Di Dalam Perut Gunung, Albania Simpan Jet-jet Lamanya untuk Dijual
Peristiwa yang sama terulang pada 2019 dalam pertandingan Liga Europa di Luksemburg, antara klub lokal Dudelange melawan Qarabag dari Azerbaijan.
Laga dihentikan selama 20 menit akibat sebuah drone membawa bendera Armenia dari wilayah separatis Nagorno-Karabakh terbang di atas lapangan.
Armenia dan Azerbaijan berperang dua kali memperebutkan wilayah yang disengketakan itu sejak pecahnya Uni Soviet.
Saat drone melayang di atas lingkaran tengah para pemain Qarabag berusaha menjatuhkannya dengan bola, tetapi tembakan mereka semuanya melenceng.
Tembakan mereka ternyata lebih akurat di depan gawang lawan, yang akhirnya menang dengan skor 3-0.
Baca juga: Kenapa Armenia-Azerbaijan Perang di Nagorno-Karabakh? Apa yang Direbutkan?
Barcelona identik dengan Catalonia. Los Cules menjadi simbol perlawanan di sepak bola terhadap Spanyol dan diktator Jenderal Francisco Franco yang mengidolai Real Madrid.
Bendera raksasa Catalonia, termasuk Estelada yang mendukung kemerdekaan, sering dikibarkan di Camp Nou dan membuat klub tersebut didenda beberapa kali.
Namun sanksi tidak menghentikan para suporter meneriakkan yel-yel dukungan kemerdekaan pada menit ke-17 setiap pertandingan, untuk menandai jatuhnya Catalonia dalam Perang Suksesi Spanyol pada tahun 1714.
Kota Glasgow tempat mereka bermarkas dan memiliki rival sekota yakni Celtic, terbagi oleh mayoritas penganut Protestan yang identik dengan warna oranye dan Katolik.
Rangers akhirnya menarik peluncuran jersey bagian atasnya, tetapi bersikeras bahwa itu bukan oranye melainkan tangerine.
Warna oranye sangat populer di kalangan suporter Rangers. Mereka kerap mengenakannya dalam derbi Old Firm melawan Celtic, yang basis penggemarnya secara tradisional Katolik.
Baca juga: Steven Gerrard Bawa Rangers Juara Tanpa Terkalahkan dan Sarat Rekor
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.