Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Hezbollah dan Kenapa Terlibat Perang Israel-Hamas?

Kompas.com - 14/11/2023, 21:46 WIB
BBC News Indonesia,
Aditya Jaya Iswara

Tim Redaksi

Beberapa warga Lebanon menganggap Hezbollah sebagai ancaman terhadap stabilitas negaranya, namun kelompok ini tetap populer di kalangan komunitas Syiah.

Baca juga: Kenapa Israel dan Amerika Serikat Berhubungan Baik?

Anti-Israel

Asal muasal Hezbollah sulit dipastikan. Namun cikal bakalnya bermula setelah Israel menginvasi Lebanon selatan sebagai respons terhadap serangan kelompok Palestina pada 1982.

Ketika itu, para pemimpin Syiah mendukung respons memisahkan diri dari gerakan Amal yang terkemuka.

Organisasi baru, Islamic Amal, menerima banyak dukungan militer dan organisasi dari Garda Revolusi Iran yang berbasis di Lembah Bekaa.

Mereka muncul sebagai kelompok yang paling menonjol dan efektif yang kemudian membentuk Hezbollah.

Kelompok tersebut melancarkan serangan ke militer Israel dan sekutunya, Tentara Lebanon Selatan (SLA), serta kekuatan asing di Lebanon.

Mereka diyakini berada di balik pemboman kedutaan AS dan barak Marinir AS pada 1983, yang menyebabkan 258 tentara Amerika dan 58 prajurit Perancis tewas, serta memaksa pasukan penjaga perdamaian Barat untuk mundur.

Pada 1985, Hezbollah secara resmi mengumumkan pendiriannya dengan menerbitkan sebuah "surat terbuka" yang mengidentifikasi AS dan Uni Soviet sebagai musuh utama dan menyerukan "pelenyapan" Israel.

Perjanjian Taif 1989 yang mengakhiri perang saudara di Lebanon dan pelucutan senjata milisi mendorong Hezbollah untuk mengubah nama sayap militernya, yang didedikasikan untuk mengakhiri pendudukan Israel. Hal ini memungkinkan mereka untuk tetap menyimpan senjatanya.

Setelah militer Suriah mengadakan perdamaian di Lebanon pada 1990, Hezbollah melanjutkan perang gerilya di Lebanon selatan. Pada saat bersamaan, Hezbollah memainkan peran aktif dalam politik Lebanon.

Pada 1992, untuk kali pertama Hezbollah berhasil berpartisipasi dalam pemilu nasional Lebanon.

Ketika pasukan Israel akhirnya mundur pada 2000, Hezbollah dipuji karena berhasil mengusir mereka.

Hezbollah menolak tekanan untuk melepaskan senjata dan justru mempertahankan kehadiran militernya di wilayah selatan guna memantau Israel di Peternakan Shebaa dan wilayah sengketa lainnya.

Pada 2006, Hezbollah melancarkan serangan lintas perbatasan yang menewaskan delapan tentara Israel dan menculik dua lainnya, sehingga memicu respons besar-besaran Israel.

Hezbollah sangat populer di kalangan komunitas Syiah di Lebanon.REUTERS via BBC INDONESIA Hezbollah sangat populer di kalangan komunitas Syiah di Lebanon.
Pesawat tempur Israel membom sarang Hezbollah di Selatan dan pinggiran selatan Beirut, sementara Hezbollah menembakkan sekitar 4.000 roket ke Israel.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Pemungutan Suara di Paris Bikin Pulau Milik Perancis di Pasifik Mencekam, Mengapa?

Internasional
Perjalanan Hubungan Rusia-China dari Era Soviet sampai Saat Ini

Perjalanan Hubungan Rusia-China dari Era Soviet sampai Saat Ini

Internasional
Pertemanan Rusia-China Makin Erat di Tengah Tekanan Barat

Pertemanan Rusia-China Makin Erat di Tengah Tekanan Barat

Internasional
Praktik 'Deepfake' di China Marak, Youtuber Asal Ukraina Jadi Korban

Praktik "Deepfake" di China Marak, Youtuber Asal Ukraina Jadi Korban

Internasional
Mengenal Peristiwa Nakba, Hilangnya Tanah Air Palestina

Mengenal Peristiwa Nakba, Hilangnya Tanah Air Palestina

Internasional
Apa Itu UU ‘Agen Asing’ Georgia dan Mengapa Eropa Sangat Khawatir?

Apa Itu UU ‘Agen Asing’ Georgia dan Mengapa Eropa Sangat Khawatir?

Internasional
Mengapa Presiden Putin Ganti Menteri Pertahanannya?

Mengapa Presiden Putin Ganti Menteri Pertahanannya?

Internasional
Lebanon Cemas di Tengah Meningkatnya Ketegangan Hezbollah-Israel

Lebanon Cemas di Tengah Meningkatnya Ketegangan Hezbollah-Israel

Internasional
Ramai soal Pengguna Media Sosial Blokir Artis-artis Ternama, Ada Apa?

Ramai soal Pengguna Media Sosial Blokir Artis-artis Ternama, Ada Apa?

Internasional
Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Jutaan Migran Tak Bisa Memilih dalam Pemilu Terbesar di Dunia

Internasional
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Gelombang Panas Mengakibatkan Kesenjangan Pendidikan

Gelombang Panas Mengakibatkan Kesenjangan Pendidikan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com