Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/09/2021, 19:38 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Mansa Musa I adalah kaisar terkaya dari abad ke-14, yang kekayaannya tidak sebanding dengan miliarder teknologi masa kini. Kekayaannya tak tertandingi hingga saat ini.

Melansir Business Insider, CEO Amazon Jeff Bezos adalah orang terkaya di dunia saat ini, dengan kekayaan bersih 118 miliar dollar AS (Rp 1.682 triliun ).

Namun, kekayaannya masih jauh dari Mansa Musa I dari Mali, yang dianggap sebagai orang terkaya sepanjang masa, "lebih kaya dari yang bisa digambarkan siapa pun," lapor Time.

Jacob Davidson dari Time menulis, "Benar-benar tidak ada cara untuk memberikan angka yang akurat tentang kekayaannya."

Apalagi, catatan kekayaannya berasal dari kesaksian dari berabad-abad lalu, yang mungkin saja bisa dilebih-lebihkan.

Namun, siapakah Mansa Musa I tersebut? Berikut Kompas.com merangkum kisah hidup kaisar terkaya dalam peradaban manusia yang dilansir dari berbagai sumber:

Baca juga: Di Manakah Orang-orang Terkaya di Dunia Tinggal?

Asal-usul Mansa Musa I dari Mali

Mansa Musa I adalah penguasa Kekaisaran Mali di Afrika Barat dari 1312 hingga 1337. Mansa adalah sebutan kehormatan yang artinya kaisar.

Musa I juga dikenal sebagai Musa Keita I dari Mali atau cukup Musa Keita I saja.

Melansir The Famous People, Mansa Musa I lahir di Dinasti Keita pada 1280-an di Mali sebagai Musa Keita I.

Musa I adalah keponakan dari Sundiata Keita (Sunjaata yang memerintah dari 1230-1255), pendiri Kekaisaran Mali yang menganut Islam. Ayah Musa Keita I, Faga Laye, tidak memainkan peran apa pun di kekaisaran.

Namun, Musa I dapat naik takhta pada 1312 melalui praktik pengangkatan seorang wakil ketika seorang raja pergi berziarah atau dalam misi penting, dan pergi untuk waktu yang lama.

Musa I ditunjuk menjadi wakil dari Mansa Abu Bakar II, penerus Sundiata Keita. Abu Bakar II berlayar ke Atlantik dnegan armada kapal yang besar untuk memuaskan rasa ingin tahunya tentang apa yang terbentang di cakrawala.

Namun, ia dan armadanya tidak pernah terlihat lagi.

Dengan demikian, takhta diteruskan kepada Musa Keita I yang mengambil gelar Mansa ke-10 dari kekaisaran Afrika Barat yang kaya.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Matteo Messina Denaro, Mafia Terkaya Italia dan Buron Paling Dicari Dunia

Pemerintahan Mansa Musa I

Pemerintahan Musa dimulai pada saat negara-negara Eropa sedang diliputi perang saudara yang berkecamuk dan kekurangan sumber daya.

Selama periode itu, Kekaisaran Mali berkembang berkat sumber daya alam yang melimpah, seperti emas dan garam.

Di bawah pemerintahan Musa, Kekaisaran Mali yang makmur itu tumbuh hingga mencakup sebagian besar Afrika Barat.

Kekaisaran Mali menguasai tanah hingga Gambia dan Senegal yang lebih rendah di barat. Di utara, Kekaisaran Mali berkuasa di sepanjang wilayah perbatasan Sahara Barat.

Di timur, Kekaisaran Mali mengontrol Gao di Sungai Niger, dan di selatan, menguasai wilayah Bure dan hutan yang kemudian dikenal sebagai Gold Coast.

Mansa Musa I memperluas kekaisarannya dengan mencaplok kota Timbuktu dan membangun kembali kendali atas Gao.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com