Pada 1796, setelah dua periode menjabat sebagai presiden AS dan menolak untuk menjalani masa jabatan ketiga, Washington akhirnya pensiun.
Dalam pidato perpisahan, Washington mendesak AS untuk mempertahankan standar tertinggi di dalam negeri dan meminimalkan keterlibatan dengan kekuatan asing.
Pidato tersebut masih dibacakan setiap Februari di Senat AS untuk memperingati ulang tahun Washington.
Lebih dari 4 dekade memberikan pelayanan publik telah membuatnya menua, tetapi dia masih merupakan sosok yang memerintah.
Pada Desember 1799, dia masuk angin setelah memeriksa lahannya di tengah hujan.
Pilek berkembang menjadi infeksi tenggorokan hingga Washington meninggal malam hari pada 14 Desember 1799 saat usianya 67 tahun.
Dia dimakamkan di Gunung Vernon, yang pada 1960 ditetapkan sebagai tempat bersejarah nasional.
Washington dikenang sebagai "Bapak Negara", wajahnya muncul di uang kertas dolar AS serta puluhan sekolah, kota, county, negara bagian serta ibu kota negara, dinamai dengan namanya, Washington.
Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Ernesto Che Guevara, Simbol Pemberontakan Tanpa Akhir dari Amerika Latin
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.