Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBB Mengecam Assad

Kompas.com - 17/05/2013, 02:55 WIB

Ia menegaskan, Indonesia selama ini tak pernah mengakui pemerintahan, tetapi mengakui keberadaan suatu negara. Pengakuan terhadap pemerintahan adalah kewenangan rakyat negara itu sendiri.

”Jadi, Majelis Umum PBB tak boleh mendahului atau memaksakan suatu kehendak, yang seharusnya ditentukan sendiri oleh rakyat negara yang bersangkutan. Alasan sama pula mendasari pilihan negara-negara lain yang juga abstain,” kata Marty.

Adapun NC menegaskan, keputusan Majelis Umum PBB itu merupakan pesan kepada rezim Presiden Assad agar segera menghentikan tindak represifnya terhadap rakyat Suriah.

Sementara itu, gelombang kekerasan terus terjadi di Suriah. Hari Kamis, pasukan oposisi dipukul mundur pasukan rezim Damaskus dalam pertempuran sengit memperebutkan kompleks penjara di pusat kota Aleppo. Selain itu juga beredar video yang menunjukkan eksekusi para prajurit rezim oleh milisi Front Al-Nusra. (DWA/AFP/AP)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com