Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Usai, China Kembali ke Afrika, Fokus ke Sektor Mineral

Kompas.com - 31/05/2024, 12:27 WIB
Egidius Patnistik

Penulis

Sumber Reuters

BERDASARKAN analisis Reuters tentang data pinjaman, investasi, dan perdagangan, program kerja sama ekonomi andalan China bangkit kembali setelah sempat terhenti selama pandemi global, dengan Afrika sebagai fokus utama.

Para pemimpin China telah menyatakan komitmen miliaran dolar untuk proyek-proyek konstruksi baru dan mencatat rekor perdagangan dua arah sebagai bukti komitmen mereka untuk membantu modernisasi Afrika dan mendorong kerja sama yang saling menguntungkan.

Namun, Reuters mencatat, data tersebut mengungkapkan hubungan yang lebih kompleks, yang sebagian besar masih bersifat ekstraktif dan sejauh ini gagal memenuhi retorika Beijing mengenai Inisiatif Sabuk dan Jalan (Belt and Road Initiative/BRI), yaitu strategi Presiden China, Xi Jinping, untuk membangun jaringan infrastruktur yang menghubungkan China dengan dunia.

Meskipun investasi baru China di Afrika meningkat 114 persen tahun lalu, menurut Griffith Asia Institute di Universitas Griffith Australia, investasi tersebut sangat terfokus pada mineral yang penting bagi transisi energi global dan rencana China untuk menghidupkan kembali perekonomiannya yang lesu.

Baca juga: Menilik Seberapa Sukses Proyek Belt and Road Initiative China

Mineral dan minyak juga mendominasi perdagangan itu. Saat upaya untuk meningkatkan impor lain dari Afrika, termasuk produk pertanian dan barang-barang manufaktur gagal, defisit perdagangan benua itu terhadap China telah membengkak.

Pinjaman dari pemerintah China, yang pernah menjadi sumber utama pembiayaan infrastruktur Afrika, berada pada tingkat terendah dalam dua dekade. Kemitraan publik (pemerintah)-swasta (KPS) atau public-private partnerships (PPPs), yang disebut-sebut China sebagai sarana investasi baru yang disukai secara global, belum mendapatkan dukungan di Afrika.

Hasilnya adalah hubungan yang lebih berat sebelah ketimbang yang dikatakan China, yaitu hubungan yang didominasi oleh impor bahan mentah dari Afrika dan yang oleh beberapa analis dinilai mengandung kemiripan dengan hubungan ekonomi Eropa di era kolonial dengan benua tersebut.

“Ini adalah sesuatu yang akan dikenali oleh Inggris pada akhir abad ke-19,” kata Eric Olander, salah satu pendiri situs web dan podcast China-Global South Project.

Tiongkok membatah pernyataan tersebut.

“Afrika memiliki hak, kapasitas dan kebijaksanaan untuk mengembangkan hubungan eksternal dan memilih mitranya,” tulis Kementerian Luar Negeri China saat menanggapi pertanyaan Reuters tentang hal itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Para Ibu Tunggal Afghanistan di Bawah Pemerintahan Taliban

Nasib Para Ibu Tunggal Afghanistan di Bawah Pemerintahan Taliban

Internasional
Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang, Apa Dampaknya?

Netanyahu Bubarkan Kabinet Perang, Apa Dampaknya?

Internasional
Pejabat Hamas: Tak Ada yang Tahu Berapa Banyak Sandera Israel yang Masih Hidup

Pejabat Hamas: Tak Ada yang Tahu Berapa Banyak Sandera Israel yang Masih Hidup

Internasional
Rusia Kirim Kapal Perang Ke Kuba, untuk Apa?

Rusia Kirim Kapal Perang Ke Kuba, untuk Apa?

Internasional
Bagaimana Cara Barat Pakai Aset Rusia yang Dibekukan untuk Dukung Ukraina?

Bagaimana Cara Barat Pakai Aset Rusia yang Dibekukan untuk Dukung Ukraina?

Internasional
Invasi Rusia ke Ukraina Menimbulkan Emisi Karbon yang Besar

Invasi Rusia ke Ukraina Menimbulkan Emisi Karbon yang Besar

Internasional
Inilah Poin-poin Perdebatan dalam Negosiasi Gencatan Senjata Israel-Hamas

Inilah Poin-poin Perdebatan dalam Negosiasi Gencatan Senjata Israel-Hamas

Internasional
Upaya Pemulihan Keamanan di Ekuador Picu Kekhawatiran Terkait HAM

Upaya Pemulihan Keamanan di Ekuador Picu Kekhawatiran Terkait HAM

Internasional
Gelombang Partai Ultra Kanan Menjungkirbalikkan Politik Nasional Eropa

Gelombang Partai Ultra Kanan Menjungkirbalikkan Politik Nasional Eropa

Internasional
Hunter Biden Dinyatakan Bersalah, Apa Dampaknya bagi Joe Biden?

Hunter Biden Dinyatakan Bersalah, Apa Dampaknya bagi Joe Biden?

Internasional
Berbagai Cara Rusia Pakai Jalur Rahasia untuk Dapatkan Barang Impor

Berbagai Cara Rusia Pakai Jalur Rahasia untuk Dapatkan Barang Impor

Internasional
Bocoran Percakapan yang Diklaim dari Pemimpin Hamas Sebut Kematian Warga Sipil adalah 'Pengorbanan yang Perlu'

Bocoran Percakapan yang Diklaim dari Pemimpin Hamas Sebut Kematian Warga Sipil adalah "Pengorbanan yang Perlu"

Internasional
Sosok 6 Calon Presiden Iran untuk Menggantikan Raisi

Sosok 6 Calon Presiden Iran untuk Menggantikan Raisi

Internasional
UU Siber Nigeria Dijadikan Alat untuk Bungkam Suara Kritis

UU Siber Nigeria Dijadikan Alat untuk Bungkam Suara Kritis

Internasional
Bagaimana Operasi Penyelamatan 4 Sandera Israel di Gaza Berlangsung?

Bagaimana Operasi Penyelamatan 4 Sandera Israel di Gaza Berlangsung?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com