Su-57 pertama kali diuji pada 2010 oleh pilot bernama Sergey Bogdan.
Rusia memeras anggaran senilai sekitar 10 miliar dollar AS untuk meneliti, mengembangkan, dan mempersiapkan produksi Su-57.
Baca juga: 5 Fakta Tersembunyi Piramida Agung Giza
Jet tempur tersebut dilengkapi teknologi siluman dengan menggunakan material komposit khusus.
Su-57 mampu mengembangkan kecepatan jelajah supersonik dan dilengkapi dengan peralatan radio-elektronik onboard yang mutakhir.
Jet tempur ini juga mengadopsi ruang persenjataan yang ditempatkan di dalam badan pesawatnya.
Su-57 kabarnya diperkenalkan ke dalam dinas penuh Angkatan Udara Rusia pada 2020. Pada 2018, beberapa jurnalis melihat dua Su-57 di Suriah.
Baca juga: 5 Teknologi Teratas Revolusi Industri 4.0
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.