KOMPAS.com - Perang Dunia I yang juga dikenal sebagai Perang Besar, menyaksikan penggunaan beberapa senjata paling mematikan yang pernah dikenal umat manusia.
Orang-orang Eropa memasuki perang dengan harapan akan serangan kavaleri tradisional dan infanteri yang membawa bayonet.
Baca juga: Penyebab Perang Dunia I dan Fakta-faktanya
Tetapi kenyataannya yang dihadapi sangat berbeda ketika benua itu “bermain” dengan senapan mesin, bahan kimia mematikan, dan beberapa artileri paling canggih yang pernah ada.
Diyakini bahwa kedua pihak yang bertikai mengevaluasi sekitar 3.000 bahan kimia sebagai senjata dan sekitar 50 di antaranya benar-benar digunakan di medan perang.
Sementara banyak perkembangan baru dilakukan, artileri tetap menjadi salah satu senjata paling menonjol dan menghancurkan dari Perang Dunia Pertama.
Kawat berduri diciptakan untuk kandang ternak selama abad ke-19, dan akhirnya memiliki fungsi baru dalam konflik selama Perang Dunia Pertama. Diperkirakan satu juta mil kawat berduri dipasang di Flanders (perbatasan Inggris Perancis) bisa mengelilingi bumi 40 kali.
Kawat ini terbukti menjadi senjata mematikan selama perang. Kawat diletakkan untuk mempertahankan parit dan menandai tanah tak bertuan. Ini juga digunakan tentara untuk memikat musuh ke zona pembantaian yang dipenuhi dengan titik sasaran artileri dan senapan mesin.
Baca juga: Bom Perang Dunia I Meledak di Pesta Setelah Pernikahannya, Pengantin Ini Kehilangan Saudaranya
Pada saat pembuatannya, Big Bertha adalah artileri bergerak terbesar dan terkuat yang digunakan oleh tentara mana pun. Itu adalah tank howitzer 420 mm yang digunakan oleh pasukan Jerman untuk maju melalui Belgia selama 1914.
Pada awal perang, pasukan Jerman memiliki dua Big Bertha dan total 12 mulai digunakan selama perang. “Pistolnya” bisa menembakkan proyektil yang beratnya mencapai 1.785 pon hingga jarak sekitar sembilan kilometer (enam mil).
Selama Pengepungan Liège, Belgia, salah satu proyektilnya benar-benar menghancurkan Fort de Loncin, menunjukkan kapasitas besar Big Bertha.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.