Saat ini, kapal tersebut sering disebut sebagai salah satu bangkai kapal yang paling dicari dengan harta karun yang tenggelam didalamnya. Beberapa pemburu harta karun percaya bangkai kapal itu bisa berada di perairan sedalam 2.500 kaki.
Baca juga: Kisah Misteri: Benarkah Nazi Menjalin Asmara dengan Sihir, Pseudosains dan Ilmu Gaib?
Pada 1641, sebuah kapal Inggris bernama Merchant Royal berlayar dari pelabuhan Spanyol Cadiz ke Antwerpen, Belgia.
Kapal ini membawa segudang emas, perak, dan koin, yang dilaporkan bernilai jutaan saat ini. Termasuk didalamnya pasukan tentara yang berperang untuk Spanyol.
Pada 23 September1941, pompa kapal yang digunakan untuk mengatasi kebocoran yang sudah ada sebelumnya dilaporkan rusak. Kapal mulai tenggelam di suatu tempat di Land's End Inggris.
Sementara kapten bersama dengan 40 dari 58 awak kapal diselamatkan oleh kapal Inggris lainnya. Tidak ada laporan yang menunjukkan salah satu kargo di atas kapal dapat diselamatkan.
Selama beberapa dekade pencarian terus dilakukan untuk memburu harta karun dalam kapal yang juga dikenal sebagai "El Dorado of the Sea" tersebut.
Dari rumor yang berkembang, kapal dagang Inggris itu dikabarkan menjadi bangkai kapal yang ditemukan oleh perusahaan AS Odyssey Marine Exploration pada 2007, dan dikenal dengan nama sandi Black Swan.
Tetapi setelah perselisihan hukum yang panjang, Odyssey diperintahkan untuk menyerahkan koin yang ditemukan dari bangkai kapal temuannya itu ke Spanyol. Putusan ini menunjukkan bahwa kapal itu benar-benar kendaraan dari Spanyol.
Kasus ini menjadi terkenal ketika muncul di kabel diplomatik AS yang bocor yang dirilis oleh situs WikiLeaks.
Baca juga: Kisah Misteri: Pembunuhan Hello Kitty, Berawal dari Melihat Arwah, Ternyata Ini Faktanya...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.