Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Suriah "Mengalah"

Kompas.com - 20/01/2012, 03:27 WIB

Dalam konteks diplomasi untuk solusi krisis, terjadi tarik-menarik antara Barat dan Rusia. Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov di Moskwa, Rabu, menegaskan, Rusia menolak keras skenario Libya terulang di Suriah.

Pada Selasa, para pejabat senior Dewan Keamanan PBB membahas draf baru resolusi DK PBB tentang Suriah yang diajukan Rusia. Di antara isi inti draf adalah kalimat yang mengecam pelanggaran HAM dan penggunaan kekuatan berlebihan menghadapi pengunjuk rasa damai dan media.

Draf baru Rusia tidak menyinggung tuntutan inti Barat, yakni ancaman sanksi terhadap Suriah, jika tidak menghormati resolusi DK PBB. Draf Rusia juga tidak menyinggung larangan pemasokan senjata ke Suriah.

AS, Inggris, Jerman, dan Perancis cenderung menolak draf resolusi baru DK PBB yang diajukan Rusia itu. Militer Suriah merdeka juga menolak draf resolusi DK PBB yang diajukan Rusia. (mth)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com