Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/08/2022, 11:28 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Daftar negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia untuk kali pertama diawali Mesir pada 22 Maret 1946, lalu diikuti lima negara lain.

Adanya negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia ini memenuhi unsur deklaratif dalam membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Selain unsur deklaratif, ada juga unsur konstitutif yang memengaruhi, yakni terdiri dari wilayah, rakyat, dan pemerintahan yang berdaulat.

Baca juga: Daftar Barang Ekspor Indonesia dan Negara Tujuannya

Sebenarnya unsur deklaratif tidak mutlak harus dipenuhi, tetapi penting agar tidak diasingkan dalam hubungan internasional.

Berikut adalah daftar negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia pertama kali.

1. Mesir

Bendera Mesir. Negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia pertama kali adalah Mesir pada 22 Maret 1946.SHUTTERSTOCK Bendera Mesir. Negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia pertama kali adalah Mesir pada 22 Maret 1946.
Negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia adalah Mesir pada 22 Maret 1946. Negara yang terkenal dengan piramida dan Sphinx tersebut kemudian menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia, serta terus ditingkatkan sampai sekarang.

Dukungan Mesir dalam mengakui kemerdekaan Republik Indonesia juga disampaikan ketika Konsul Jenderal Mesir, Muhammad Abdul Mu'im, datang ke Yogyakarta pada 13-16 Maret 1947.

Mengutip KompasStori pada 22 Mei 2021, tujuan kedatangannya adalah menyampaikan pesan dari Liga Arab yang mendukung kemerdekaan Indonesia.

Liga Arab adalah organisasi yang terdiri dari negara-negara Arab.

Peran Mesir sebagai negara asing yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia ini sangat besar, karena diikuti deretan negara Timur Tengah lainnya seperti Suriah, Qatar, Irak, dan Arab Saudi dalam memberi dukungan atau pengakuan.

Alasan Liga Arab memberi dukungan adalah ikatan keagamaan, persaudaraan, dan kekeluargaan.

2. Suriah

Seorang pria memegang bendera Suriah di Alun-alun St Peter's, Vatikan, 7 September 2013, menunggu kedatangan Paus Fransiskus memimpin doa bersama untuk perdamaian Suriah. Paus Fransiskus menyerukan kepada dunia agar puasa dan doa bersama untuk perdamaian Suriah dan menolak intervensi militer.AFP PHOTO / FILIPPO MONTEFORTE Seorang pria memegang bendera Suriah di Alun-alun St Peter's, Vatikan, 7 September 2013, menunggu kedatangan Paus Fransiskus memimpin doa bersama untuk perdamaian Suriah. Paus Fransiskus menyerukan kepada dunia agar puasa dan doa bersama untuk perdamaian Suriah dan menolak intervensi militer.
Ketika Indonesia sudah merdeka tapi masih dilanda agresi militer Belanda, Suriah yang merupakan salah satu anggota Liga Arab memperjuangkan persoalan itu dalam sidang PBB 1947.

Agresi militer Belanda di Indonesia akhirnya dihentikan melalui perundingan secara damai.

Sejak Suriah menjadi negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia, hubungan bilateral pun terjalin.

Namun, peningkatan hubungan sempat terhenti ketika konflik Suriah menyeruak pada 2011. Saat ini hubungan kedua negara hanya sebatas saling mendukung dalam forum internasional.

Baca juga: Daftar Negara Republik, Jumlahnya 57

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com