Diana meninggal dalam kecelakaan mobil di terowongan Paris, Perancis, pada Agustus 1997 setelah status kerajaannya dicabut.
Selama sepekan menjelang pemakamannya, Kerajaan Inggris diguncang curahan kesedihan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk "putri rakyat" yang populer.
Massa juga marah karena bangsawan senior bungkam dan memilih berlibur di perkebunan Ratu Balmoral di timur laut Skotlandia.
Sejumlah media Inggris meminta ratu untuk berbicara kepada rakyatnya yang marah karena bendera Union Jack tidak dikibarkan setengah tiang di atas Istana Buckingham.
Dalam beberapa hari, Ratu Elizabeth II akhirnya memberi penghormatan kepada mantan menantunya dalam pidato yang disiarkan televisi.
Ratu Elizabeth II juga secara terbuka membungkuk di depan peti mati Diana.
Baca juga: Taylor Swift Bantah Gaun Barunya Tiru Revenge Dress Putri Diana
Pangeran Andrew dituduh berhubungan seks dengan salah satu remaja korban pelanggaran seks AS, Jeffrey Epstein.
Anak ketiga Ratu Elizabeth II, yang sering disebut sebagai putra kesayangan ratu itu, berusaha membersihkan namanya dalam wawancaranya BBC pada November 2019.
Dia lantas dipaksa untuk mundur dari tugas publik.
Namun, dia tetap di bawah tekanan untuk bekerja sama dengan jaksa AS dan menghadapi pengawasan baru setelah penangkapan Ghislaine Maxwell, mantan rekan Epstein.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.