Adik perempuan Ratu Elizabeth II, Putri Margaret, juga memicu badai api di dalam Istana Kerajaan Inggris atas pilihan calon suaminya.
Pada 1952, Putri Margaret yang kala itu berusia 22 tahun itu mulai menjalin hubungan asmara dengan ajudan mendiang ayahnya yang telah bercerai, Peter Townsend.
Keinginan mereka untuk menikah memicu pertempuran antara pemerintah yang tidak setuju dan publik yang dianggap bersimpati pada pernikahan keduanya.
Margaret akhirnya dibujuk untuk memutus hubungannya dengan Townsend dan menikah dengan seorang fotografer bernama Antony Armstrong-Jones pada 1960.
Pasangan suami istri itu lantas bercerai pada 1978 setelah sekitar 18 tahun mengarungi bahtera rumah tangga.
Baca juga: Skandal Pekerjaan Ganda Anggota Parlemen, Boris Johnson Bantah Inggris Negara Korup
Ratu Elizabeth II menggambarkan tahun 1992 sebagai tahun yang mengerikan setelah tiga dari pernikahan anak-anaknya hancur.
Pewaris takhta Kerajaan Inggris Pangeran Charles dan Putri Diana mengumumkan pisah ranjang setelah 11 tahun menikah.
Diana kemudian mengguncang Inggris dengan membocorkan detail mengejutkan dari kehidupan istana kepada penulis Andrew Morton untuk bukunya berjudul "Diana: Her True Story - In Her Own Words".
Tak hanya itu, putra kedua Ratu Elizabeth II, Pangeran Andrew berpisah dari istrinya Sarah Ferguson.
Sedangkan Putri Anne, satu-satunya Putri Ratu Elizabeth II, menceraikan suami pertamanya Mark Phillips.
Baca juga: Keponakan Lady Diana Cari Perhatian dengan Foto Seksi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.