Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Senjata Rahasia Kuno yang Hilang dari Peradaban: Pedang Damaskus hingga Api Yunani

Kompas.com - 09/08/2021, 10:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Secara keseluruhan, para arkeolog hanya menemukan 170 pedang Ulfberht. Masing-masing pedang memiliki tulisan "+ VLFBERH + T," merek dagang dari bengkel pandai besi yang memproduksi pedang itu.

Pedang ini berasal dari daerah Franka (saat ini menjadi Perancis modern dan Jerman Barat).

Menariknyaa, pedang Ulfberht ini telah diproduksi oleh para pandai besi periode 800 hingga 1.000 Masehi.

Namun, teknologi modern yang dapat memproduksi baja kualitas tinggi yang sama dengan yang digunakan untuk pembuatan pedang Ulfberht, baru ditemukan pada abad ke-19.

Teknik modern melibatkan pemanasan bijih besi hingga 1.700 Celcius dan menambahkan karbon.

Bagaimana kaum Frank membuat pedang Ulfberht ini tetap menjadi misteri. Generasi modern kini hanya tahu bahwa kaum Frank percaya bahwa pembuat pedang Ulfberht memiliki kekuatan magis.

Baca juga: 7 Pulau-pulau Horor di Dunia dari Penjara Tua sampai Situs Uji Senjata Biologis

3. Api Yunani yang sulit padam

Api Yunani adalah napalm versi zaman kuno yang digunakan oleh Kekaisaran Bizantium. Ini pertama kali diperkenalkan pada 672 M.

Api Yunani ini tidak dapat dipadamkan, kecuali dengan kulit yang direndam dalam cuka dicampur dengan pasir dan air seni tua.

Api ini bahkan tetap membakar apa yang ada di dekatnya, sekali pun di atas air. Cairan itu lengket dan menempel di kapal atau daging manusia.

Api Yunani ditembakkan ke kapal musuh dengan tabung yang disebut siphon, dan ditempatkan di haluan kapal.

Kekaisaran Bizantium membuat tabung itu terlihat seperti kepala singa untuk menambah teror yang ditimbulkan kepada musuh.

Api Yunani memberikan Kekaisaran Bizantium keuntungan yang belum pernah terjadi sebelumnya atas musuh. Biasanya, mereka sering kalah jumlah.

Angkatan Laut Bizantium zaman itu memenangkan pertempuran hanya dengan menggunakan api Yunani.

Baca juga: Sejarah Senjata Api Ditemukan dan Berkembang di Era Perang Abad Ke-20

Senjata ini merupakan faktor utama dalam keberhasilan pertahanan Konstantinopel selama pengepungan Arab pertama (674-687) dan kedua (717-718).

Angkatan Laut Bizantium menghancurkan kapal-kapal Rus di Bosphorus pada 941 dan 1043 dengan napalm kuno ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Genosida Armenia, Apa Itu?

Genosida Armenia, Apa Itu?

Internasional
Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Mengapa Persia Berubah Nama Menjadi Iran

Internasional
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Siapa Kelompok-kelompok Pro-Israel di AS?

Internasional
Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Mengenal Kelompok-kelompok Pro-Palestina di AS

Internasional
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Mengapa Israel Menyerang Kota Isfahan di Iran?

Internasional
Apa Status Palestina di PBB?

Apa Status Palestina di PBB?

Internasional
Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Alasan Mogok Kerja Para Dokter di Kenya

Internasional
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Asia Tenggara Jadi Tujuan Utama Perdagangan Sampah Impor Ilegal

Internasional
Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Junta Myanmar Dituding Pakai Warga Rohingya sebagai “Perisai Manusia”

Internasional
Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Mengapa Banyak Sekali Tentara Rusia Tewas di Ukraina?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com