Pyongyang dengan tegas mengatakan, konsentrasi kekuatan di balik kedok latihan perang tidak lain adalah sebuah rencana untuk menyerang Korut.
China lagi-lagi mengekspresikan keberatannya terhadap latihan perang, termasuk mobilisasi kekuatan AS ke Laut Kuning. Korut dan China mengatakan, mobilisasi kapal induk itu akan memicu konfrontasi fisik.
Kepala Staf Gabungan Militer AS Mike Mullen mengatakan, latihan ini sudah direncanakan sejak lama sebelum insiden adu tembak di antara kedua Korea di Yeonpyeong.
Gedung Putih mengatakan, Presiden AS Barack Obama kemungkinan besar akan berbicara dengan Presiden China Hu Jintao dalam beberapa hari ke depan terkait dengan serangan meriam artileri Korut ke Yeonpyeong.