KIEV, KOMPAS.com – Apakah Ukraina sekutu AS? Beberapa orang mungkin menyimpan pertanyaan itu ketika menyimak pemberitaan mengenai invasi Rusia ke Ukraina belakangan ini.
Di tengah gejolak konflik Rusia-Ukraina, Amerika Serikat (AS) diketahui menjadi salah satu negara yang tampak hadir memberikan dukungan ke Ukraina.
AS menyatakan siap memberikan dukungan ke Ukraina dengan memberikan sejumlah sanksi kepada Rusia, termasuk ditujukan langsung ke Putin.
Baca juga: Apa Itu NATO dan Daftar Negara Anggotanya
Gedung Putih menyebut bahwa larangan bepergian akan menjadi bagian dari sanksi terhadap Putin dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov.
Sejak pertengahan 1990-an Ukraina sebenarnya telah menjadi mitra strategis penting AS di luar kerangka NATO.
Dikutip dari History Extra, Kamis (24/2/2022), status ini telah diformalkan dalam Piagam AS-Ukraina tentang Kemitraan Strategis pada 2008, tapi baru ditandatangani pada 2021.
Piagam saat ini menegaskan komitmen Amerika untuk meningkatkan keamanan Ukraina dalam "melawan agresi Rusia”.
Namun, langkah-langkah spesifik yang tercantum di dalamnya fokus pada bantuan AS dalam mereformasi tentara Ukraina dan berbagi data.
Tidak ada perjanjian yang mengharuskan AS untuk membela Ukraina jika terjadi perang.
Baca juga: China Tuduh AS Ciptakan Kepanikan dengan Sanksi ke Rusia Terkait Ukraina
Beberapa ratus instruktur militer AS, Kanada, Inggris, dan Eropa lainnya dilaporkan memang tengah melatih personel tentara Ukraina, terutama dalam teknik pertahanan dan ranjau di lapangan pelatihan Yavoriv dekat perbatasan Polandia –ujung negara yang berlawanan dari zona konflik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.